KUPANG, KOMPAS.com - Sebanyak empat siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kalabahi, Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT), ditemukan polisi di Kota Kupang, setelah sempat dilaporkan hilang oleh keluarga mereka.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah NTT Komisaris Besar Polisi Ariasandy, mengatakan, keempat remaja putri itu yakni CHP (14), ANF (14), JF (14) dan KAF (13).
"Keempat remaja yang masih SMP ini telah dipulangkan ke Alor menggunakan Kapal Laut Express Bahari 7F, Selasa, 13 Juni 2023 kemarin," kata Ariasandy, kepada Kompas.com, Rabu (14/6/2023).
Baca juga: Warga Sumba Barat Daya Diduga Korban Perdagangan Orang Meninggal di Malaysia
Ariasandy menuturkan, empat siswi itu awalnya berangkat dari Alor dan tiba di Kota Kupang, menggunakan Kapal Pelni Sirimau, pada Sabtu, 10 Juni 2023 sekitar pukul 02.35 Wita.
Mereka ke Kupang tanpa sepengetahuan orangtua. Kepada polisi, keempatnya mengaku diajak dan dibiayai seseorang berinisial CP.
CP merupakan kakak kelas CHP dan JF di salah satu SMP Negeri di Kalabahi, Ibu Kota Kabupaten Alor.
Orangtua yang tak mengetahui keberadaan putri mereka, kemudian mendatangi Markas Kepolisian Resor (Polres) Alor dan melaporkan kejadian itu.
Baca juga: Kisah Korban Perdagangan Orang Asal Cirebon, Dipaksa Kerja sampai Lumpuh
Usai menerima laporan, aparat Polres Alor lalu berkoordinasi dengan Polres Kupang Kota dan Polda NTT.
Petugas Jatanras Polda NTT b menemukan empat anak tersebut di dua tempat berbeda.
"Dua orang ditemukan di warung makan di wilayah Kecamatan Oebobo dan Kecamatan Alak, Kota Kupang," ungkap Ariasandy.
Keempatnya lalu dibawa ke Markas Polda NTT untuk proses pemulangan kembali ke Alor.
"Mereka sudah dipulangkan kemarin dengan pengawalan polisi," kata dia.
Polisi kini menyelidiki dugaan tindak pidana perdagangan orang dalam kasus ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.