Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecelakaan Maut Truk Pembawa Tanah di Semarang, 2 Orang Tewas, 1 Lainnya Masih Terjepit

Kompas.com - 07/06/2023, 14:28 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Truk pembawa tanah diduga mengalami rem blong dan menabrak beberapa mobil di Jalan Dr. Hamka, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu (7/6/2023).

Pantauan Kompas.com di lokasi, truk meninpa satu mobil Brio hingga ringsek. Lalu masih ada satu penumpang mobil Brio yang terjebak.

Kasatlantas Polrestabes Semarang AKBP Yunaldi mengatakan, akibat kecelakaan tersebut dua orang dipastikan tewas di lokasi. Sementara satu orang masih terjepit dalam keadaan hidup. 

Baca juga: Diduga Rem Blong, Truk Pembawa Tanah Tabrak 3 Mobil, 2 Orang Masih Terjepit

"MD atau meninggal dunia dua orang," jelasnya saat dikonfirmasi, Rabu (7/5/2023). 

Dia menjelaskan, kecelakaan beruntun itu terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Sampai saat ini petugas masih melakukan evakuasi kepada korban dan beberapa kendaraan yang terlibat kecelakaan. 

"Kita masih proses evakuasi di lokasi," ujar dia. 

Di lokasi yang sama, penjaga parkir di dekat lokasi, Jamal (60) mengatakan, sebelum, terguling truk bewarna putih tersebut sempat bersenggolan dengan mobil yang membawa air mineral. 

"Setelah itu guling dan meninpa mobil di depan Kantor Bank Mandiri," jelasnya.

Dia mengatakan ada tiga mobil yang mengalami kecelakaan dengan truk bermuatan tanah tersebut. Sampai saat ini, petugas gabungan masih melakukan evakuasi. 

 

Saksi mata yang lain, M Syafi'i (36) menambahkan, truk itu seperti mengalami rem blong. Menurutnya, di lokasi tersebut memang sering terjadi kecelakaan. 

"Di sini memang sering terjadi kecelakaan," imbuh dia. 

Awalnya, warga sempat berusaha menyelamatkan sopir dan penumpang mobil yang tertimpa truk bermuatan tanah itu. Namun, usaha warga sia-sia karena volume tanah yang banyak dan keras. 

"Warga sempat bantu warga yang tertimpa itu dengan cangkul. Tapi tak bisa," bebernya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

3 Pelanggar Syariat Islam di Bireuen Dieksekusi Cambuk 17-100 Kali

3 Pelanggar Syariat Islam di Bireuen Dieksekusi Cambuk 17-100 Kali

Regional
Tiba-tiba Berstatus WN Malaysia, Marliah Akhirnya Kembali Jadi WNI

Tiba-tiba Berstatus WN Malaysia, Marliah Akhirnya Kembali Jadi WNI

Regional
Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Regional
Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Regional
[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

Regional
Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Regional
Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com