Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Sumbawa Janji Bangun Kembali 25 Rumah yang Terbakar di Desa Sulit Terjangkau

Kompas.com - 02/06/2023, 20:15 WIB
Susi Gustiana,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SUMBAWA, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Sumbawa menetapkan masa tanggap darurat bencana kebakaran 25 rumah di wilayah sulit terjangkau selama satu bulan.

Bupati Sumbawa Mahmud Abdullah menyampaikan segera membangun rumah untuk korban kebakaran di Dusun Musuk, Desa Tangkam Pulit, Kecamatan Batu Lanteh, Kabupaten Sumbawa.

Bupati menekankan kepada seluruh organisasi perangkat daerah untuk lebih tanggap dalam mengatasi bencana ini.

"Saya mohon kerja sama seluruh pihak agar dampak dari bencana ini segera teratasi. Jangan mengulur waktu, cari cara dan segera bangun rumah yang baru," kata Mahmud Abdullah Jumat (2/6/2023).

Baca juga: 25 Rumah di Wilayah Sulit Terjangkau di Sumbawa Hangus Terbakar, 33 Jiwa Mengungsi

Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil asesmen yang dilakukan oleh Tim BPBD Kabupaten Sumbawa bersama kepala Desa dan Aparatur Dusun Musuk, sejumlah 29 KK yang terdiri dewasa 120 jiwa dan balita 7 jiwa terdampak bencana kebakaran tersebut.

Kemudian, terdata yang rusak total sebanyak 25 unit rumah dan yang rusak sedang sebanyak 4 unit rumah.

Sampai saat ini, terpantau bahwa para warga yang terdampak bencana kebakaran masih mengungsi di rumah keluarga atau kerabat masing-masing.

Bupati Sumbawa dalam Rakor tersebut, menyampaikan rasa duka kepada masyarakatnya yang terdampak bencana kebakaran.

Dinas Sosial sudah membuka dapur umum untuk memberikan makanan siap saji bagi korban kebakaran selama satu minggu ke depan.

Trauma healing sudah diberikan kepada anak-anak penyintas peristiwa kebakaran tersebut oleh Tagana Sumbawa dan mahasiswa setempat.

Seperti diberitakan sebelumnya, 25 rumah hangus di lahap si jago merah di Dusun Musuk, Desa Tangkam Pulit, Kecamatan Batu Lanteh, Kabupaten Sumbawa Senin (29/5/2023) sekitar pukul 09.00 Wita.

Api cepat menyebar karena kondisi wilayah sulit akses dan warga memadamkan dengan alat seadanya.

Baca juga: Tangis Korban Pencabulan Pimpinan Ponpes di Sumbawa: Saya Dilecehkan Motif Pengobatan Ruqyah

Tercatat warga Kecamatan Batulanteh rentan mengalami musibah kebakaran. Pada bulan April 2023 terjadi kebakaran di Desa Tepal, Kecamatan Batu Lanteh sebabkan 7 rumah warga hangus dilahap si jago merah.

Peristiwa yang sama terjadi di penghujung Mei 2023 di Desa Tangkam Pulit. Bencana terparah terjadi di Desa Baturotok, pada 2020 ada 75 rumah warga hangus terbakar dan 120 jiwa kehilangan tempat tinggal.

Penyebab utama karena wilayah sulit akses dan jauhnya armada pemadam kebakaran.

Ke depan, mitigasi bencana kebakaran di wilayah sulit akses harus lebih diperhatikan aksesnya oleh pemerintah daerah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com