SEMARANG, KOMPAS.com - Beberapa hari terakhir, suhu udara di Kota Semarang, Jawa Tengah, terasa panas yang berpotensi menyebabkan heatstroke.
Untuk itu, Dokter Spesialis Penyakit Dalam RSUD Tugurejo Semarang dr Dedi Winarto memberikan beberapa tips agar terhindar dari ancaman heatstroke.
Heatstroke merupakan kondisi ketika tubuh mengalami peningkatan suhu secara drastis hingga mencapai 40 derajat celsius atau bahkan lebih.
Setidaknya, terdapat lima cara untuk meminimalisasi agar warga terhindar dari heatstroke menurut dr Dedi Winarto.
Menurut dr Dedi Winarto, rutin mengonsumsi air putih penting dilakukan agar terhindar dari heatstroke.
Dengan rutin minum air putih, warga bisa terhindar dari dehidrasi.
Untuk itu, dia berpesan agar warga tidak minum air putih saat sudah terlanjur dehidrasi.
"Jangan sampai kamu terasa dehidrasi banget dan jangan menunggu haus," kata Dedi saat dikonfirmasi, Jumat (5/5/2023).
Selain rutin minum air putih, warga juga dianjurkan untuk menghindari minuman yang mengandung kafein.
Minuman berkafein dapat meningkatkan buang air kecil.
"Sehingga sering kencing yang menyebabkan dehidrasi," ujar Dedi.
Warga Kota Semarang juga diimbau untuk menghindari minuman beralkohol karena mengandung zat sifat diuretik.
Baca juga: Pimpinan Yayasan SMP Perdana Semarang Ditemukan Tewas di Halaman Sekolah, Kondisinya Membusuk
Sifat diuretik dapat menyebabkan hilangnya air dalam tubuh manusia.
Dia mencontohkan, setelah minum banyak alkohol, air kencing akan bewarna kuning yang menandakan tubuh sedang dehidrasi.
"Air kencing berwarna kuning merupakan tanda dehidrasi," papar dia.
Saat cuaca panas, warga diminta tidak melakukan kontak langsung dengan sinar matahari. Warga bisa menggunakan topi dan payung.
Selain itu, warga juga beraktivitas di dalam ruangan saat suhu di Kota Semarang sedang mencapai batas maksimum.
"Gunakan baju ringan dan longgar. Baju bewarna hitam tidak disarankan karena menyerap sinar matahari," imbuh dia.
Semprot air dingin juga disarankan saat suhu di Kota Semarang sedang panas.
Baca juga: Menelisik Keberadaan Makam Sunan Kuning di Semarang, Ditemukan dari Kisah Spiritual Nenek Moyang
Air dingin bisa disemprotkan ke tubuh untuk mengurangi rasa panas.
"Anda juga bisa menggunakan sunscreen 30 menit sebelum ke luar rumah dan aplikasikan ulang setiap dua jam sekali," kata dokter spesialis Penyakit Dalam RSUD Tugurejo Semarang itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.