Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Warga Terbakar di Sumedang, 2 Bocah Terjebak Api Tewas Tak Terselamatkan

Kompas.com - 05/05/2023, 07:41 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Insiden kebakaran menghanguskan satu rumah warga di Jalan Cadas Pangeran, Kabupaten Sumedang, Kamis (4/5/2023) malam.

Dua anak tidak berhasil diselamatkan akibat kebakaran ini.

Kobaran api yang besar membuat warga tidak berani masuk ke dalam rumah untuk menyelamatkan dua bocah yang sedang terlelap tidur.

Kesaksian tetangga

Kebakaran itu terjadi pada pukul 20.00 WIB, menimpa bangunan rumah yang berpenghuni enam orang. Namun, hanya empat anggota keluarga yang berhasil selamat.

Baca juga: Tim Labfor Polda Jatim Bawa Kabel dan Arang dari Lokasi Kebakaran Mal Malang Plaza

"Saya dengar teriakan. Saya keluar, sudah ada penghuni rumah empat orang. Dua orang tertinggal di dalam. Mau diselamatkan sudah tak mungkin karena api terlalu besar," kata Abas Suherman (50), dikutip dari TribunJabar.id.

Dua anak yang tertinggal yaitu Rehan (3) dan Dion (2,5) meninggal dunia.

Jenazah keduanya kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumedang.

"Enggak bisa evakuasi (korban yang meninggal dunia), warga kesulitan untuk menyelamatkan. Ibunya juga mau memaksa menerjang api, tapi ditolong sama warga agar tidak celaka," kata Abas.

Sementara itu, nenek korban menangis histeris hingga pingsan karena dua cucunya tidak berhasil diselamatkan.

Mobil damkar terlambat datang

Saat kejadian, penagangan dari pemadam Kebakaran juga terlambat. Mobil damkar di Sumedang rusak sehingga petugas kekurangan unit untuk dikirim.

Baca juga: Sempat Terputus akibat Longsor, Akses Jalan Sumedang-Malangbong Sudah Bisa Dilalui Rabu Pagi

Mobil pemadam paling dekat adalah dari UPT Damkar Tanjungsari, sayangnya mobil itu juga berada di lokasi longsor.

Mobil terdekat lainnya adalah dari UPT Damkar Sumedang Kota. Sayang, mobil di UPT ini mogok telah 6 bulan.

Akhirnya, regu Damkar UPT Tanjungsari yang sedang di lokasi longsor diminta balik ke lokasi kebakaran.

Ricky mengatakan, dia dan timnya melintas area tersebut untuk menuju ke lokasi longsor di Rancakalong.

Selang 10 menit, ada kabar lokasi rumah yang terlewati itu terbakar.

Baca juga: Detik-detik Sapi Naik Pelaminan di Sampang, Pengantin Lari hingga Dekorasi Pesta Rusak

"Kami balik lagi ke lokasi ini, unit mobil terbatas," katanya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Mobil Pemadam Terlambat, Warga Hanya Bisa Menyaksikan, Dua Bocah Tewas Terbakar di Sumedang

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Kesaksian Tetangga Dua Anak Tewas Akibat Kebakaran Rumah di Cadas Pangeran Sumedang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Regional
Petualangan 'Geng Koboi' di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Petualangan "Geng Koboi" di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Regional
Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Regional
6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

Regional
Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Regional
Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Regional
Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Regional
Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Regional
Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Regional
KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

Regional
Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Regional
Terlindas Mobil Pemadam, Petugas Damkar di Tegal Kritis

Terlindas Mobil Pemadam, Petugas Damkar di Tegal Kritis

Regional
Calon Perseorangan Serahkan Bukti Dukungan untuk Pilkada Pandeglang dan Tangerang

Calon Perseorangan Serahkan Bukti Dukungan untuk Pilkada Pandeglang dan Tangerang

Regional
Cerita Siswa SMA di Ende Tiap Hari Belajar Tanpa Meja

Cerita Siswa SMA di Ende Tiap Hari Belajar Tanpa Meja

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com