KUDUS, KOMPAS.com - Sutini nenek berusia 70 tahun dan cucunya, Keysa, yang berumur lima tahun, tewas dalam insiden kebakaran yang melanda rumahnya di Desa Honggosoco, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Jumat (14/4/2023) malam
Kapolsek Jekulo AKP Luk Har Syan'in mengatakan, sesaat sebelum kebakaran, yaitu sekitar pukul 20.00 WIB, jaringan listrik di Desa Honggosoco diketahui padam
Seketika itu juga, Sutini yang beristirahat seranjang dengan cucunya berupaya menyalakan lilin untuk penerangan di dalam kamar.
"Diduga lilin menyala yang ditaruh di atas lemari plastik habis hingga kebakaran tak terhindarkan. Api lantas menyambar kasur kapuk serta pintu kamar," kata Luk Har saat dihubungi melalui ponsel, Sabtu (15/4/2023).
Baca juga: Rumah di Situbondo Terbakar akibat Pemilik Lupa Matikan Obat Nyamuk
Kobaran api pun begitu cepat mengganas membakar kamar berukuran 2,5 meter x 2,5 meter tersebut.
Nahas, Sutini dan cucunya yang terlelap berdampingan di atas kasur tak terselamatkan.
"Kedua korban meninggal dunia terbakar. Hasil pemeriksaan medis, luka bakar korban 100 persen. Korban juga kehabisan oksigen karena kepulan asap," terang Luk Har.
Menurut Luk Har, kebakaran pertama kali diketahui oleh beberapa orang warga yang melintas selepas shalat tarawih.
Saat itu para saksi melihat kobaran api disertai kepulan asap yang muncul dari atap rumah korban.
"Warga lantas berhamburan berusaha membuka pintu rumah korban akan tetapi terkunci. Selanjutnya berhasil masuk dengan mendobrak pintu belakang rumah," kata Luk Har.
Warga kemudian beramai-ramai berupaya memadamkan api yang telah membakar seisi kamar berkonstruksi batu bata itu.
"Api padam sekitar 30 menit. Dua korban ditemukan sudah tak bernyawa dengan kondisi terbakar," ungkap Luk Har.
Baca juga: Truk Muatan Elpiji 3 Kg di Tuban Terbakar, 2 Mobil dan 1 Motor Ikut Hangus
Menurut Luk Har, saat kejadian rumah korban dalam kondisi sepi. Penghuni rumah yang lainnya sedang bepergian.
"Orangtua korban sedang tidak di rumah dan hanya berdua sama neneknya yang sakit. Kedua korban sudah dimakamkan," pungkas Luk Har.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.