Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Duduk Perkara Dokter Muda Cekcok dengan Pengemudi Mobil, Sempat Dilaporkan ke Polisi, Kini Berdamai

Kompas.com - 14/04/2023, 11:45 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Fladiniyah Puluhulawa, calon dokter cekcok dengan seorang wanita pengunjung RSUD Pirngadi, Medan, Sumatera Utara, Senin (10/4/2023).

Video yang memperlihatkan Fladiniyah ribut dengan wanita pengemudi mobil bernama Maya Sylvia itu, kemudian viral di media sosial.

Dari video yang beredar, tampak Fladiniyah dan Maya adu mulut yang dipicu oleh urusan parkir.

Masalah tersebut berujung dengan pelaporan sang dokter ke polisi oleh Maya.

Setelah video tersebut viral, Fladiniyah dan Maya berpelukan dan saling memaafkan di Mapolsek Medan Timur, Medan, Sumatera Utara pada Kamis (13/4/2023) malam.

Baca juga: Berdamai, Dokter Muda dan Wanita Pengunjung Rumah Sakit Berpelukan, Laporan Polisi Dicabut

Dipicu parkir

Humas RSUD Pirngadi, Edison Perangin-angin mengatakan, persoalannya itu dipicu masalah parkir.

"Begini, itu kan kejadian di areal Pirngadi. Tadi sudah kita langsung panggil koas-nya, mendengar keterangan kenapa kejadiannya begitu. Pertama menurut pengakuannya, dia klakson bolak balik enggak sabar, sempat dia keluar," ujar Edison kepada Kompas.com melalui saluran telepon Selasa (11/4/2023).

Edison menjelaskan Fladiniyah sudah enam bulan menjalani praktik koas di RSUD Pirngadi dan terkait persoalan ini, RSUD Pirngadi akan menjatuhkan sanksi etik kepada yang bersangkutan.

Edison juga menegaskan bahwa peristiwa ini tidak berkaitan dengan fungsi pelayanan di RSUD Pirngadi, seperti yang banyak beredar di media sosial.

Baca juga: Keributan Dokter Muda dan Pengunjung RS Pirngadi Berakhir Damai

Sementara, petugas parkir yang berada di RSUD Pirngadi, Fendi, mengatakan, kejadian tersebut berawal dari kesalahpahaman parkir. Fladiniyah awalnya memarkirkan mobilnya tepat di depan mobil perekam video.

Karena tak sabar, perekam video itu terus membunyikan klaksonnya.

"Jadi kemarin itu anak koas mau memarkirkan mobilnya. Dan posisinya berada di depan mobil yang memvideokan itu. Pemilik mobil itu sepertinya nggak sabar. Soalnya asyik klakson mobil si anak koas ini terus-terusan," kata Fendi, Senin (10/4/2023).

Ia mengatakan, pemilik mobil sekaligus sosok perekam video, saat itu tak membawa pasien.

"Ya, siapa yang nggak kesal. Seharusnya yang di belakang itu sabar, bukan malah mengklakson," lanjutnya. Usai cekcok, perekam meninggalkan lokasi dan mahasiswi koas langsung masuk ke RSUD Pirngadi.

Baca juga: Orangtua Dokter Muda yang Cekcok dengan Seorang Wanita di RS Pirngadi Ingin Mediasi

Kasus tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek Medan Timur oleh Maya dan suaminya, Burhanudin.

Tandantangani perjanjian tertulis

Sementara itu Kapolsek Medan Timur Kompol Rona Tambunan mengatakan kedua belah pihak sudah berdamai.

Perdamaian itu tertuang dalam perjanjian tertulis yang telah ditandatangani kedua belah pihak.

"Kedua belah pihak beritikad baik untuk berdamai menyelesaikan permasalahan ini, dengan cara kekeluargaan dan saling bermaafan," ujar Rona usai memediasi keduanya di kantornya, Kamis malam.

"Dan kejadian ini menjadikan pelajaran ke depannya bagi kedua belah pihak. Perjanjian ini dibuat hitam di atas putih dan ini menjadi pembelajaran ke depannya dan (mereka) akan menjadi keluarga," ungkap Rona.

Baca juga: Dokter Muda Buka Suara soal Cekcok dengan Pengemudi Mobil: Sudah Pindah Parkir, tapi Tetap Diklakson

Selain itu, laporan yang telah dibuat oleh Maya Sylvia terhadap Fladiniyah juga telah dicabut.

"Ini akan menjadi pembelajaran bagi kami dan insya Allah silaturahmi kami bukan sebagai di atas kertas saja, tapi terjalin selamanya," ujar suami Maya, Burhanuddin.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Rahmat Utomo | Editor Teuku Muhammad Valdy Arief, David Oliver Purba)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Bupati Lombok Barat Imbau Warga Tak Sebarkan Video Penyerangan

Pj Bupati Lombok Barat Imbau Warga Tak Sebarkan Video Penyerangan

Regional
Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Regional
Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Regional
431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

Regional
Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Regional
Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Regional
Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Regional
Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Regional
Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Regional
Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Regional
Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam 'Paper Bag' di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam "Paper Bag" di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Regional
Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Regional
Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com