Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Begal Taksi Online di Purworejo, Minta Maaf kepada Korban, Tak Jadi Bawa Kabur Mobil

Kompas.com - 29/03/2023, 10:58 WIB
Bayu Apriliano,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

PURWOREJO, KOMPAS.com - Pembegalan taksi online di Purworejo, Jawa Tengah, membuat gempar warga. Kejadian yang dilakukan pada Senin (27/2/2023) sore ini menjadi perbincangan di sejumlah media sosial.

Namun, peristiwa ini menyisakan kisah unik dan lucu di balik kengeriannya. Bagaimana tidak, pelaku begal berinisial R (25) meminta maaf kepada korbannya dan tidak jadi membawa kabur harta benda milik korban.

Peristiwa begal minta maaf kepada korbannya ini disampaikan Kasat Reskrim Polres Purworejo, AKP Khusen Martono saat dikonfirmasi di kantornya pada Selasa (28/3/2023).

Baca juga: Pakai Golok Begal Sopir Taksi Online, Pemuda di Purworejo Ditangkap, Ini Pengakuannya

Kejadian ini berawal saat pelaku memesan taksi melalui aplikasi online kepada korban bernama Tejo Sutopo. Pelaku berpura-pura memesan taksi dengan tujuan menuju Wonosobo.

"Setibanya di Wonosobo pelaku minta kembali ke Purworejo namun dengan pesanan taksi offline terhadap korban," kata AKP Khusen.

Saat perjalanan pulang, tepatnya di TKP Desa Jatingarang, Kecamatan Bayan, pelaku yang saat itu duduk di belakang korban berusaha menggorok leher korban. Saat itu, korban melawan hingga leher dan tangannya luka dan kalah.

"Setelah berhasil menguasai mobil korban, di tengah perjalanan pelaku kemudian mengurungkan niatnya dan meminta maaf kepada korban yang saat itu masih di dalam mobil bersama pelaku," kata Khusen.

Setelah meminta maaf kepada korban, pelaku kemudian turun di pinggir jalan yang sepi meninggalkan korban bersama mobil tersebut. Korban yang ditinggal oleh pelaku kemudian mengemudikan mobilnya ke arah perkampungan warga.

"Beruntungnya, korban bisa mengendarai mobil dan segera masuk ke pangkalan Grab terdekat dan minta pertolongan warga," kata Khusen.

Baca juga: Terlilit Utang, Pemuda di Purworejo Nekat Begal Sopir Taksi Online

Usai diselidiki, ternyata setelah melakukan kekerasan itu, pelaku merasa takut sehingga mengurungkan niatnya membawa kabur mobil.

Selang beberapa saat, korban kemudian melaporkann kejadian itu ke Polres Purworejo.

"Mendapatkan laporan, kami langsung melakukan penyelidikan dan mendapatkan informasi tentang keberadaan pelaku serta langsung melakukan penangkapan di indekos Desa Bayan Kecamatan Bayan pada Selasa (28/03) dini hari," kata Khusen.

Akibat perbuatannya, pelaku diduga melakukan tindak pidana pencurian dengan kekerasan sebagai mana dimaksud dalam pasal 365 KUHP dengan ancaman penjara 9 tahun penjara.

Baca juga: Sempat Lukai Leher Sopir Taksi Online, Begal di Purworejo Ditangkap Polisi

Korban diketahui adalah Tejo Sutopo, warga Warga Desa Duduwetan, Kecamatan Grabag, Kabupaten Purworejo. Tejo sempat dilarikan ke rumah sakit akibat sabetan golok di leher dan tangannya.

"Kita amankan sajam berupa golok panjang dengan panjang enam puluh centimeter," kata Khusen.

Kepala Desa Duduwetan Suyatno saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Ia menyebut, korban begal itu adalah warganya.

"Iya Mas, korban diduga pembegalan, namanya TS, warga saya, Alhamdulillah selamat," kata Suyatno pada Selasa (28/3/2023) pagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com