Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Gempa Kulon Progo, Ahmad Gendong Anak Keluar Rumah walau Hujan, Warga Wonogiri Bunyikan Kentongan

Kompas.com - 18/03/2023, 00:50 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Gempa magnitudo 5,2 mengguncang Kulon Progo dan kabupaten/kota lainnya di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jumat (17/3/2023).

Peristiwa yang berlangsung pada pukul 19.05 WIB ini ternyata juda dirasakan warga di luar DIY, antara lain Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur; dan Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah.

Di Ponorogo, getaran disebut terasa kencang. Hal ini disampaikan Ahmad Fauzani, warga Kelurahan Setono, Kecamatan Jenangan.

“Pas selesai azan Isya terasa gempa. Lumayan juga getarannya,” ujarnya, dikutip dari Tribun Jatim.

Fauzani mengatakan, saat gempa terjadi, di tempat tinggalnya sedang hujan. Ketika merasakan getaran gempa, Fauzan langsung membawa anaknya yang berusia 2 tahun keluar rumah meski tengah hujan.

“Pas hujan rintik, saya gendong saja anak saya. Dirasa aman baru balik ke rumah. Setelah cek ternyata di Kulon Progo,” ucapnya.

Baca juga: Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Kulon Progo Yogyakarta, Kedalaman 10 Km

Gempa Kulon Progo terasa hingga Wonogiri

Hal senada juga dialami Sehatita, warga Kecamatan Wonogiri. Sewaktu gempa terjadi, dia sedang berada di dalam rumah sambil menikmati kopinya.

Sahetita juga mengaku merasakan guncangan kuat, tetapi durasinya singkat.

"Sempat panik, lalu lari keluar rumah, tapi tidak bisa jauh karena kondisinya sedang hujan," ungkapnya, dilansir dari Tribun Solo.

Warga di sekitaran rumah Sahetita juga keluar rumah. Warga lantas membunyikan kentongan sebagai pertanda situasi genting.

Baca juga: Gempa Bikin Tempat Tidur Bergoyang Kencang, Warga Kulon Progo Sampai Lari Keluar Rumah

Penyebab gempa Kulon Progo hari ini

Berdasarkan keterangan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa ini berkedalaman 10 kilometer atau gempa dangkal.

Adapun lokasi gempa berada di laut pada jarak 126 kilometer arah barat daya Kabupaten Kulon Progo.

Menurut Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono, gempa dipicu oleh aktivitas subduksi.

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi," tuturnya, dikutip dari Antara.

Baca juga: Gempa di Kulon Progo, Warga Rasakan Guncangan Kuat, tapi Singkat

Halaman:


Terkini Lainnya

Copot Pegawai yang Terlibat Perdagangan Satwa Ilegal di Kalimantan, Bea Cukai: Ini Tidak Terkait Instansi

Copot Pegawai yang Terlibat Perdagangan Satwa Ilegal di Kalimantan, Bea Cukai: Ini Tidak Terkait Instansi

Regional
Janjikan Rp 200.000 ke Pemilih, Caleg di Dumai Divonis 8 Bulan Penjara

Janjikan Rp 200.000 ke Pemilih, Caleg di Dumai Divonis 8 Bulan Penjara

Regional
Sah! Ini Daftar Nama Anggota DPRD Kabupaten Purworejo 2024-2029

Sah! Ini Daftar Nama Anggota DPRD Kabupaten Purworejo 2024-2029

Regional
Hakim Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru kepada Gibran

Hakim Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru kepada Gibran

Regional
Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Regional
Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Regional
2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

Regional
Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Regional
Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Regional
Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Regional
Mengenal Tugu Perdamaian Sampit, Lambang Perdamaian setelah Konflik Sampit 2001

Mengenal Tugu Perdamaian Sampit, Lambang Perdamaian setelah Konflik Sampit 2001

Regional
Gibran Mengaku Sudah Persiapkan Berlabuh ke Partai Politik

Gibran Mengaku Sudah Persiapkan Berlabuh ke Partai Politik

Regional
Hadiri Rapat Pleno Penetapan Kursi DPRD Solo, Gibran: Tak Sabar Terima Banyak Masukan

Hadiri Rapat Pleno Penetapan Kursi DPRD Solo, Gibran: Tak Sabar Terima Banyak Masukan

Regional
Presiden Jokowi Nikmati Singang dan Cumi Sirabage Saat Makan Siang di Sumbawa

Presiden Jokowi Nikmati Singang dan Cumi Sirabage Saat Makan Siang di Sumbawa

Regional
Petuah Jokowi Setelah Presiden-Wakil Presiden Dilantik, Gibran: Langsung Kerja, Kerja

Petuah Jokowi Setelah Presiden-Wakil Presiden Dilantik, Gibran: Langsung Kerja, Kerja

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com