Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Kasus Leptospirosis Ditemukan di Sampang, Warga Diminta Jaga Kebersihan

Kompas.com - 10/03/2023, 19:43 WIB
Ach Fawaidi,
Krisiandi

Tim Redaksi

SAMPANG, KOMPAS.com - Sebanyak lima kasus leptospirosis atau kencing tikus ditemukan di Kabupaten Sampang, Jawa Timur.

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana (Dinkes dan KB) Kabupaten Sampang, lima kasus leptospirosis itu terhitung sejak Januari hingga awal Maret 2023.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes dan KB Sampang Agus Mulyadi mengatakan, kelima orang yang terjangkit Leptospirosis saat banjir melanda Kabupaten Sampang.

Saat bencana musiman itu datang, tikus banyak bermunculan.

"Pada dasarnya penyakit leptospirosis mudah menjangkit warga saat banjir atau ada genangan air. Bakteri Leptospira bisa masuk ke dalam tubuh melalui kulit terutama yang memiliki luka terbuka," kata Agus dalam keterangannya, Jumat (10/3/2023).

Baca juga: Leptospirosis di Jatim Capai 249 Kasus, 9 Meninggal, Ini Gejala dan Persebarannya

Agus tak menjelaskan lebih detail terkait kondisi kelima pasien yang terjangkit Leptospirosis itu.

Ia memastikan kondisi kelima orang itu membaik dan beberapa di antaranya dinyatakan sembuh.

Ia meminta warga Sampang meningkatkan kewaspadaan di tengah adanya kasus tersebut.

Apabila merasakan gejala seperti demam tinggi, sakit kepala, perdarahan, nyeri otot, menggigil, mata merah, dan muntah, agar segera pergi ke layanan kesehatan terdekat.

Selain itu, ia meminta warga untuk senantiasa menjaga kebersihan dan menghindari air banjir jika memiliki luka terbuka yang belum sembuh.

"Menjaga kebersihan penting untuk terhindar dari leptospirosis. Selalu mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir," pungkasnya.

Sebelumnya, berdasarkan data di Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, kasus leptospirosis pada 2022 tercatat 606 kasus. Tahun ini, terhitung hingga 5 Maret 2023, jumlahnya sudah tercatat 249 kasus dengan 9 kasus kematian.

Baca juga: 1 Warga Kabupaten Malang Terinfeksi Leptospirosis, Dinkes Ungkap Gejalanya, Masyarakat Diminta Waspada

Dari total 249 kasus itu, terbanyak ada di Pacitan, yakni 204 kasus dengan 6 kasus kematian.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa juga sudah meminta warganya untuk meningkatkan kewaspadaan dan terus meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat di tengah musim hujan.

"Wajib waspada dan tingkatkan perilaku hidup bersih dan sehat," kata Khofifah kepada wartawan di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Senin (6/3/2023) lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siswa SMP di Aceh Curi Sepeda Motor Polisi, 'Sparepart' Dibongkar lalu Dijual

Siswa SMP di Aceh Curi Sepeda Motor Polisi, "Sparepart" Dibongkar lalu Dijual

Regional
Presiden Jokowi Cek Harga Sembako Saat Kunjungi Pasar Seketeng Sumbawa

Presiden Jokowi Cek Harga Sembako Saat Kunjungi Pasar Seketeng Sumbawa

Regional
Copot Pegawai yang Terlibat Perdagangan Satwa Ilegal di Kalimantan, Bea Cukai: Ini Tidak Terkait Instansi

Copot Pegawai yang Terlibat Perdagangan Satwa Ilegal di Kalimantan, Bea Cukai: Ini Tidak Terkait Instansi

Regional
Janjikan Rp 200.000 ke Pemilih, Caleg di Dumai Divonis 8 Bulan Penjara

Janjikan Rp 200.000 ke Pemilih, Caleg di Dumai Divonis 8 Bulan Penjara

Regional
Sah! Ini Daftar Nama Anggota DPRD Kabupaten Purworejo 2024-2029

Sah! Ini Daftar Nama Anggota DPRD Kabupaten Purworejo 2024-2029

Regional
Hakim Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru kepada Gibran

Hakim Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru kepada Gibran

Regional
Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Regional
Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Regional
2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

Regional
Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Regional
Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Regional
Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Regional
Mengenal Tugu Perdamaian Sampit, Lambang Perdamaian setelah Konflik Sampit 2001

Mengenal Tugu Perdamaian Sampit, Lambang Perdamaian setelah Konflik Sampit 2001

Regional
Gibran Mengaku Sudah Persiapkan Berlabuh ke Partai Politik

Gibran Mengaku Sudah Persiapkan Berlabuh ke Partai Politik

Regional
Hadiri Rapat Pleno Penetapan Kursi DPRD Solo, Gibran: Tak Sabar Terima Banyak Masukan

Hadiri Rapat Pleno Penetapan Kursi DPRD Solo, Gibran: Tak Sabar Terima Banyak Masukan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com