Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir di Bengkayang Kalbar Semakin Meluas, Pemkab Tetapkan Status Darurat Bencana

Kompas.com - 03/03/2023, 18:11 WIB
Hendra Cipta,
Khairina

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.com - Bencana banjir dan longsor di 12 desa dan 5 kecamatan, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat (Kalbar) semakin meluas.

Ketua Satuan Tugas Informasi Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalbar Daniel mengatakan, untuk memudahkan penanganan, Pemerintah Kabupaten Bengkayang langsung menetapkan status tanggap darurat.

“Status tanggap darurat tersebut mulai 28 Februari hingga 13 Maret 2023,” kata Daniel kepada wartawan, Jumat (3/3/2023).

Baca juga: Warga Terdampak Banjir di Bengkayang Kalbar Mulai Dievakuasi ke Posko Pengungsian

Daniel menerangkan, banjir dilaporkan semakin meluas. Saat ini, sudah ada 12 desa di 5 kecamatan, Kabupaten Bengkayang, yang tenggelam. Total warga terdampak 1.037 kepala keluarga atau 3.043 jiwa.

“Sementara untuk rumah terendam sebanyak 809 unit, belum termasuk sekolah dan rumah ibadah,” ucap Daniel.

Sementara itu, sejumlah warga yang terdampak sudah mulai dievakuasi ke posko pengungsian yang disediakan aparatur desa.
Baca juga: Banjir di Bengkayang Kalbar Meluas di 5 Kecamatan, Akses Jalan di Perbatasan Indonesia-Malaysia Lumpuh

Kepala Desa Kumba, Kecamatan Jagoi Babang, Isro Irnawan mengatakan, pihaknya telah menyiapkan Balai Rakyat dan Sekolah Dasar Negeri (SDN) di desa tersebut untuk lokasi pengungsian sementara warga.

“Warga yang rumahnya terendam sudah mulai dievakuasi ke posko,” kata Isro dalam keterangan video yang diterima Kompas.com, Kamis siang.

Isro memperkirakan, banjir masih akan merendam wilayahnya dalam beberapa hari ke depan, karena hujan dengan dengan intensitas tinggi masih terus mengguyur, utamanya di daerah ulu.

“Mohon kepada pemerintah daerah segera mengirimkan bantuan berupa makanan, obat-obatan dan air bersih,” harap Isro.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Regional
Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com