Foto yang memperlihatkan bagian intim seorang wanita itu ramai diperbincangkan warga desa setempat.
Hal itu juga dibenarkan oleh kepala desa setempat berinisial MN.
"Kalau pengakuan sekdes kami, dia adalah sebagai korban yang dimintai foto untuk ritual Kejawen sebagai sarana untuk menagih utang kepada seseorang," kata MN.
Untuk menyelesaikan persoalan itu, kepala desa mengumpulkan warga dan memanggil sekdes untuk dimintai klarifikasi.
"Hari ini Pemdes, BPD, dan masyarakat melakukan klarifikasi tentang kasus di desa kami berdasarkan laporan warga," kata MN.
Kades menyebutkan, akibat adanya kasus foto bugil yang beredar itu, membuat masyarakat gaduh.
Dia berharap, Sekdes M dapat mengubah sikap yang tidak baik dan selalu bijak dalam bermedia sosial.
"Harapan kami Bu Sekdes bisa mengubah sikap dan memperbaiki perilaku," tutur dia.
Baca juga: Video Call dengan Orang Pintar untuk Ritual, Foto Bugil Bu Sekdes Beredar, Warga Gempar
Dalam musyawarah tersebut terungkap bahwa foto tersebut berawal dari seorang wanita yang menanyakan tentang nama pemilik foto tersebut kepada salah satu warga.
Wanita itu merupakan istri dari lelaki yang diduga mempunyai foto bugil sekdes.
Wanita itu diduga tak terima di ponsel suaminya ada foto wanita bugil.
Tak berselang lama, kabar beredarnya foto tersebut beredar di masyarakat dan ke pihak desa beserta fotonya.
Hal inilah yang membuat warga desa gaduh.
Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Purworejo, Bayu Apriliano | Editor Robertus Belarminus)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.