Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Longsor di Jalan Tawangmangu-Sarangan, Ganjar Sudah Turunkan Alat Berat

Kompas.com - 15/02/2023, 23:56 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Khairina

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan bencana longsor di Jalan Tawangmangu-Kabupaten Karanganyar dan Sarangan, Magetan, Selasa (14/2/2023) kemarin, sudah ditangani oleh dinas terkait.

Gubernur dua periode itu mengatakan alat berat standby di lokasi untuk membersihkan badan jalan yang tertutup material longsor.

“Sudah mulai dikerjakan, tapi karena cuaca masih cukup ekstrem tadi menunggu hujan reda dan terus alat berat sudah ada di sana,” kata Ganjar dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (15/2/2023).

Baca juga: Ganjar Perbaiki Jalan yang Diviralkan Puluhan Tahun Rusak hingga Ambulans Tak Bisa Masuk

Di samping itu, Ganjar mengatakan bila pembersihan badan jalan yang tertutup material longsor itu terkendala cuaca.

“Mudah-mudahan kalau hari ini cuacanya bagus bisa dibuka jalannya,” lanjutnya.

Baca juga: Hibahkan Tanahnya dan Dapat Penghargaan dari Ganjar, Petani Kendal Ini Diabadikan Jadi Nama Embung

Menurutnya, kejadian longsor di Tawangmangu dan banjir bandang di Purbalingga perlu menjadi pelajaran. Sebagai upaya antisipasi dan pencegahan ia harap masyarakat memanfaatkan musim penghujan untuk menanam pohon.

“Memang musti hati-hati betul tapi saya titip kepada masyarakat lereng-lereng yang kelihatan gundul dipastikan punya potensi bencana. Mari kita rawat mari kita peduli mari kita hati-hati. Mumpung masih ada hujan kita tanam banyak-banyak,” jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, Jalan tembus Tawangmangu-Sarangan, Magetan di Desa Gondosuli, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, tertimbun tanah longsor pada Selasa (14/2/2023).

Sejak pukul 12.00 WIB telah terjadi lima kali longsor dan longsor susulan dengan skala kecil juga masih berlangsung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com