Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bajak Buku dan Novel, SMK Kehutanan Pekanbaru Dituntut Rp 13,9 Juta

Kompas.com - 15/02/2023, 20:09 WIB
Citra Indriani,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Kantor Wilayah Kemenkumham Riau memfasilitasi mediasi kasus dugaan pembajakan buku dan novel yang dilakukan SMK Kehutanan Pekanbaru.

Kepala Seksi Pencegahan Kanwil Kemenkumham Riau, Cecep Sarip Hidayat mengatakan, pelapor yakni Perkumpulan Peduli Karya Cipta (PPKC). Sedangkan terlapor adalah SMK Kehutanan.

"Mediasi terkait dugaan pembajakan buku dan novel dilakukan kedua belah pihak pada Selasa (14/2/2023), di Kantor Wilayah Kemenkumham Riau," ujar Cecep kepada Kompas.com melalui keterangan tertulis, Rabu (15/2/2023).

Baca juga: Pembuat Konten Prank Sidak Buku Nikah di Bali Minta Maaf, Ternyata Buat Kejutan Ultah Istri

Ia menjelaskan, pihak pelapor diwakili oleh Devi Devita.

Devi Devita mewakili korban pelanggaran Hak Cipta Buku dan Novel memberikan bukti-bukti administratif dan memohon bantuan Kemenkumham Riau untuk memfasilitasi mediasi dengan pihak SMK Kehutanan Pekanbaru.

Pihak korban menuntut sekolah membayar biaya materil. Penyelesaian tuntutan ganti rugi disepakati akan diselesaikan dua hari setelah mediasi.

Baca juga: Kuasa Hukum Wakil BIN Kepri: Romo Paschal Jangan Baper, Tidak Ada Kriminalisasi, Ini Murni Laporan Polisi

"Dengan adanya sanksi yang dikenakan kepada pelaku pembajakan buku, diharapkan dapat menjadi pelajaran bagi masyarakat bahwa perlindungan hukum berlaku nyata bagi pemilik Hak Kekayaan Intelektual yang melaporkan hak ciptanya," tambah Cecep.

Sementara itu, Devi Devita yang mewakili korban menuntut SMK Kehutanan Pekanbaru membayar biaya materil Rp 13,9 juta.

Dengan adanya tuntutan ini, ia berharap, para murid dan staf di sekolah, memahami pentingnya menjaga hak cipta.

"Karena perbuatan pembajakan buku tersebut, secara tidak langsung merampas rezeki para penulis yang sudah bersusah payah melakukan riset dan meluangkan waktu yang berharga demi melahirkan sebuah karya," kata Devi.

Mediasi yang sempat berlangsung alot ini akhirnya menemukan titik temu dengan menyepakati tuntutan pelapor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

(INR) (DIY) Sebanyak 4 Orang Jemaah Haji Asal DI Yogyakarta Berumur di Bawah 20 Tahun akan Berangkat Tahun Ini

(INR) (DIY) Sebanyak 4 Orang Jemaah Haji Asal DI Yogyakarta Berumur di Bawah 20 Tahun akan Berangkat Tahun Ini

Regional
Siswi SD di Ambon Jadi Korban Pengeroyokan Sesama Temannya hingga Sesak Napas

Siswi SD di Ambon Jadi Korban Pengeroyokan Sesama Temannya hingga Sesak Napas

Regional
Tinjau Proyek Penanganan Longsor Bengawan Solo, Kepala Dinas PUPR Blora: Targetnya Selesai Akhir Bulan

Tinjau Proyek Penanganan Longsor Bengawan Solo, Kepala Dinas PUPR Blora: Targetnya Selesai Akhir Bulan

Regional
Bayi Laki-laki Ditemukan di Dalam Ember, Ada Surat Isinya Titip Anak

Bayi Laki-laki Ditemukan di Dalam Ember, Ada Surat Isinya Titip Anak

Regional
Vonis Ditunda, Selebgram Adelia Tutupi Wajah Pakai Map Hindari Kamera

Vonis Ditunda, Selebgram Adelia Tutupi Wajah Pakai Map Hindari Kamera

Regional
Hari Keempat Banjir Luwu, Tim SAR Masih Cari Satu Korban Hilang dan Evakuasi 8 Warga

Hari Keempat Banjir Luwu, Tim SAR Masih Cari Satu Korban Hilang dan Evakuasi 8 Warga

Regional
TNI AL Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Rp 15 Miliar ke Singapura

TNI AL Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Rp 15 Miliar ke Singapura

Regional
Dendam Ibu Disebut Dukun Santet, Pria di Ciamis Aniaya Tetangga, Satu Tewas

Dendam Ibu Disebut Dukun Santet, Pria di Ciamis Aniaya Tetangga, Satu Tewas

Regional
Dapat 17 Kursi, PDI-P Kuasai DPRD Kota Semarang

Dapat 17 Kursi, PDI-P Kuasai DPRD Kota Semarang

Regional
Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Regional
Polisi Tangkap 2 Pembunuh Mahasiswa di Sorong

Polisi Tangkap 2 Pembunuh Mahasiswa di Sorong

Regional
Mengenang Jembatan Ngembik Magelang Sebelum Dibongkar, Uji Adrenalin sampai Swafoto

Mengenang Jembatan Ngembik Magelang Sebelum Dibongkar, Uji Adrenalin sampai Swafoto

Regional
Pilkada Ende, Calon Independen Wajib Kantongi 21.101 Dukungan

Pilkada Ende, Calon Independen Wajib Kantongi 21.101 Dukungan

Regional
Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Regional
Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com