MATARAM, KOMPAS.com - Jumene (33), pria warga Dusun Sangi, Desa Bangket Parak, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), dilaporkan hilang saat mencari kerang di Pantai Mawun, Jumat (27/1/2023).
Kantor SAR Mataram menerima laporan itu sekitar pukul 11.50 Wita dan langsung menerjunkan satu tim penyelamat untuk mencari korban.
"Kami segera melaksanakan pencarian di lokasi dengan menggerakkan satu tim rescuer dari Pos Siaga SAR Mandalika menggunakan perahu karet," kata Plt Kepala Kantor SAR Mataram, Muhdar melalui keterangan tertulis, Jumat.
Baca juga: Dispar Lombok Tengah: Perayaan Malam Puncak Bau Nyale Didukung Pemerintah Pusat
Muhdar menjelaskan, kejadian ini berawal saat korban bersama enam rekannya pergi ke Pantai Mawun untuk mencari kerang laut. Mereka berangkat sekitar pukul 06.00 Wita.
Tiba di Pantai Mawun, korban bersama tiga rekannya ikut turun ke laut mencari kerang. Sementara dua rekan lainnya menunggu di tepi pantai.
Baca juga: Rekonstruksi Kasus Pembunuhan IRT di Lombok Tengah, 3 Tersangka Perankan 22 Adegan
Beberapa saat kemudian, salah satu saudara korban terjatuh ke laut, kemudian diselamatkan oleh dua orang lainnya.
Namun, korban tidak terlihat ikut menolong saudaranya yang terjatuh. Mereka baru sadar bahwa korban telah hilang.
"Sejak insiden tersebut keluarga mulai mencari korban dari area bukit hingga jalur menuju pulang," kata Muhdar.
Saat ini, proses pencarian korban masih berlangsung. Pencarian korban dilakukan tim SAR gabungan dari Pos Siaga SAR Kuta Mandalika, pihak kepolisian, TNI dan masyarakat sekitar.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.