Namun, sesekali Rena meminta makanan kepada warga sekitar dan dimakan berdua bersama adiknya, Wafiq.
Terkait kejadian ini, Raja meminta orangtuanya agar menyayangi dan memperhatikannya anak-anaknya.
"Ke depannya, kita harap orangtuanya lebih menyayangi serta memperhatikan anaknya," tutup Raja.
Baca juga: Siswi SD di Ambon Mengarang Cerita Diculik Pria Bertopeng karena Takut Dimarahi Orangtua
Di tempat yang sama, Kepala UPT Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Kabupaten Rohul, Desi Defiani, mengaku akan memberikan perlindungan kepada anak-anak.
"Kita dari Dinas Sosial akan memberikan perlindungan kepada anak-anak. Kemudian, kami juga akan memasukkan kedua anak itu ke sekolah," ujar Desi.
Dia juga berpesan, kepada pihak orangtua agar menjaga anak-anaknya.
"Pesan saya terhadap orangtua, ya anak ini wajib dilindungi dan dijaga. Karena anak itu adalah aset bagi kita semua," pungkas Desi.
Diberitakan sebelumnya, sepasang anak kakak beradik di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau, dilaporkan hilang.
Kedua anak tersebut, berdomisili di Jalan Kancil, Dusun Wonosari Barat, Desa Koto Tinggi, Kecamatan Rambah, Kabupaten Rohul.
Baca juga: Pria Tulungagung Banting Calon Istri Jelang Pernikahan, Bermula Dimarahi karena Bau Alkohol
Lantaran kedua anak tersebut belum juga pulang, hari ini, Rabu (18/1/2023), Babinsa Koramil 02/Rambah, Kodim 0313/KPR, Serda Dedy Novery Samosir bersama Bhabinkamtibmas Polsek Rambah, Aipda JM. Sinaga mendampingi orangtua anak tersebut melapor ke Polres Rohul.
Babinsa Koramil 02/Rambah, Serda Dedy Novery Somosir menyebutkan, kedua anak yang hilang itu bernama Rena Lestari (12) dan Wafiq Ramadhan (6).
Kakak beradik itu anak dari pasangan Effuandi (35) dan Desi Permatasari (33).
"Tadi saya bersama Bhabinkamtibmas Polsek Rambah sudah datang ke rumah orangtuanya untuk memastikan kebenaran informasi tersebut. Ternyata benar, dua orang anaknya hilang sudah lima hari. Setelah itu, kami mendampingi orangtuanya melapor ke Polres Rohul," ujar Dedy kepada Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Rabu.