Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PPKM Dihapus, Usaha Sewa Permainan Anak di Pangkalpinang Kembali Menggeliat

Kompas.com - 13/01/2023, 12:11 WIB
Heru Dahnur ,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Usaha sewa permainan anak dan wisata mewarnai di Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung kembali menggeliat setelah pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) dicabut.

Omzet para penyedia fasilitas meningkat hingga dua kali lipat seiring meningkatnya jumlah kunjungan warga.

"Alhamdulillah, mudah-mudahan tahun ini nggak ada lagi Covid. Sekarang sudah normal lagi," kata penyedia sewa permainan bernama Didit di Lapangan Merdeka Pangkalpinang, Kamis (12/1/2023).

Baca juga: PPKM Dicabut, Pedagang Kue Subuh Senen Jaya Bangkit dari Keterpurukan

Didit mengaku, saat awal pandemi, usaha yang dilakoninya terpaksa tutup total. Ia pun banting setir mencari nafkah sebagai kuli bangunan.

"Gak kuat pak, bawa semen ngaduk pasir. Sekitar empat bulan itu saya jalani," ungkap Didit.

Setelah level PPKM diturunkan, Didit kembali memggelar lapak untuk sewa mainan termasuk fasilitas mewarnai gambar untuk anak.

"Awal PPKM masih sepi, kami hanya berharap nutup biaya operasional saja. Masyarakat juga masih was-was untuk berkunjung," kenang Didit.

Berselang setelah dua tahun lamanya terhitung 2020 dan 2021, pelonggaran PPKM terus dilakukan pemerintah.

Didit pun bersyukur Lapangan Merdeka kembali ramai dikunjungi warga.

"Sekarang PPKM benar-benar sudah dihapuskan. Ini yang kami harapkan, semua bisa beraktivitas kembali," ujar Didit.

Dalam sehari Didit bisa meraup omzet Rp 600.000 sampai Rp 700.000. Meningkat hingga dua kali lipat jika dibandingkan saat PPKM yang masih ketat.

Dari penghasilan itu, Didit bisa merekrut tenaga tambahan untuk membantu pekerjaannya.

Didit juga bisa menabung dan menyisihkan sebagian penghasilan untuk biaya reparasi wahana permainan.

Penyedia jasa lainnya bernama Syahnanto juga merasakan kenaikan omzet, setelah tidak ada lagi pembatasan pandemi.

"Lapangan Merdeka kembali ramai. Apalagi kalau ada bazar bisa sampai malam banyak anak-anak," ujar Syahnanto.

Baca juga: PPKM Dicabut, Bupati Wonogiri Pastikan Faskes dan Nakes Penanganan Covid-19 Tetap Siaga

Dia mengungkapkan, biaya sewa yang ditawarkan penyedia relatif sama, yakni Rp 15.000. Harga tersebut berlaku masing-masing untuk seni mewarnai gambar, permainan pasir dan mobil remot kontrol.

Kemudian ada juga permainan tangkap ikan, sepeda listrik dan olahraga ketangkasan dengan biaya bervariasi tergantung durasinya.

Sebagaimana diketahui, Lapangan Merdeka merupakan pusat Kota Pangkalpinang yang menjadi tempat bersantai dan liburan warga.

Berseberangan dengan Lapangan Merdeka ada rumah dinas wali kota yang merupakan bangunan cagar budaya. Kemudian ada tugu koin yang menjadi salah satu ikon kota penanda titik nol kilometer.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Pilkada Bangka Selatan, PDIP Berpotensi Usung Kembali Petahana Riza-Debby

Pilkada Bangka Selatan, PDIP Berpotensi Usung Kembali Petahana Riza-Debby

Regional
Puluhan Sopir Angkut Barang di Pelabuhan Pangkalbalam Kehilangan Pekerjaan

Puluhan Sopir Angkut Barang di Pelabuhan Pangkalbalam Kehilangan Pekerjaan

Regional
KKB Kabur Saat Pasukan TNI dan Polri Tiba di Homeyo Intan Jaya

KKB Kabur Saat Pasukan TNI dan Polri Tiba di Homeyo Intan Jaya

Regional
KPU Wonogiri Tetapkan 50 Caleg DPRD Terpilih, 6 Mengundurkan Diri

KPU Wonogiri Tetapkan 50 Caleg DPRD Terpilih, 6 Mengundurkan Diri

Regional
Banjir dan Tanah Longsor Terjadi di 5 Kabupaten di Sulsel, Pj Bahtiar: Turut Berduka Cita

Banjir dan Tanah Longsor Terjadi di 5 Kabupaten di Sulsel, Pj Bahtiar: Turut Berduka Cita

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com