Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Pengeroyokan 2 Polisi di Kupang, Seorang Pelaku Ditangkap

Kompas.com - 08/01/2023, 08:00 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Personel Kepolisian Resor Kupang Kota, Nusa Tenggara Timur (NTT), membekuk AU (24), warga Kelurahan Liliba, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang.

Dia dibekuk karena terlibat pengeroyokan dan pembacokan terhadap dua polisi menggunakan sebilah parang. Akibatnya, dua polisi terluka.

Baca juga: Dapat Bantuan Makanan Kedaluwarsa, 10 Anak Korban Banjir di Kupang Muntah-muntah

Polisi yang terluka akibat insiden itu adalah Brigadir Dua (Bripda) Frederiko Khadi Savio dan Brigadir Kepala (Bripka) Riky Arjon.

"Anggota kita amankan pelaku di tempat wisata di Kelurahan Lai Lai Besi Kopan, Kecamatan Kota Lama, kemarin," kata Kepala Kepolisian Resor Kupang Kota Komisaris Besar Polisi Rishian Krisna, kepada Kompas.com, Sabtu (7/1/2023) malam.

Penangkapan itu lanjut Krisna, berdasarkan laporan polisi nomor : LP/B/1054/XII/2022/SPKT/Polres Kupang Kota.

Krisna menuturkan, penangkapan itu bermula ketika anggotanya mendapat informasi pelaku AU yang kabur lebih dari sepekan usai membacok korban, berada di Kelurahan Batu Plat, Kecamatan Alak, Kota Kupang.

Tiba di lokasi, ternyata pelaku tidak lagi berada di Kelurahan  Batu Plat.


Polisi pun kembali melakukan penyelidikan, pelaku lalu diketahui berada di sekitar Kelurahan Lai Lai Besi Kopan.

"Tim Jatanras yang sebelumnya telah mengantongi ciri-ciri pakaian yang digunakan pelaku langsung melakukan penyisiran dan akhirnya berhasil menemukan pelaku yang sementara bersembunyi dalam salah satu lapak wisata," ungkap Krisna.

Pelaku AU digelandang ke Markas Polres Kupang Kota untuk proses hukum lebih lanjut.

"Saat ini pelaku telah mendekam di sel Polres. Anggota kita masih terus mencari pelaku lainnya," pungkasnya.

Sebelumnya, dua anggota polisi yang bertugas di Kepolisian Daerah (Polda) Nusa Tenggara Timur (NTT), Brigadir Dua (Bripda) Frederiko Khadi Savio dan Brigadir Kepala (Bripka) Riky Arjon, diduga dianiaya orang tak dikenal.

Dua anggota polisi yang bertugas di Direktorat Sabhara dan Direktorat Reskrimum itu dikeroyok di Jalan Kiu Leu, Kelurahan Liliba, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang.

Baca juga: Banjir Kabupaten Kupang, Gubernur NTT Janjikan Relokasi dan Bangun Bendungan

Akibatnya, Bripka Riky mengalami luka bacok di bagian tangan. Sedangkan Bripda Frederiko mengalami luka di bagian lutut.

"Itu kejadiannya pada Selasa (27/12/2022) malam," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah NTT Komisaris Besar Polisi Ariasandy kepada Kompas.com.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Calon Perseorangan Wali Kota Padang Wajib Kantongi 49.964 Dukungan

Calon Perseorangan Wali Kota Padang Wajib Kantongi 49.964 Dukungan

Regional
Haru Mahasiswi Asal Palestina di Purwokerto Saat Mendapat Banyak Dukungan Rakyat Indonesia

Haru Mahasiswi Asal Palestina di Purwokerto Saat Mendapat Banyak Dukungan Rakyat Indonesia

Regional
 Maju Pilkada, Sekda Kota Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Maju Pilkada, Sekda Kota Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Regional
Parpol Lakukan Penjaringan, Nama Bakal Calon Wali Kota Salatiga Mulai Bermunculan

Parpol Lakukan Penjaringan, Nama Bakal Calon Wali Kota Salatiga Mulai Bermunculan

Regional
4 Anak di Purwokerto Tertimpa Tembok Keliling Rumah Warga, 1 Tewas

4 Anak di Purwokerto Tertimpa Tembok Keliling Rumah Warga, 1 Tewas

Regional
Banjir, Sektor Budi Daya Ikan di Demak Rugi hingga Rp 22 Miliar

Banjir, Sektor Budi Daya Ikan di Demak Rugi hingga Rp 22 Miliar

Regional
Terdakwa Pemukulan Wartawan Tribun Ambon Minta Keringanan Hukuman

Terdakwa Pemukulan Wartawan Tribun Ambon Minta Keringanan Hukuman

Regional
1.372 Warga Kebumen Berangkat Haji 2024, Tertua 93 Tahun dan Termuda 18 Tahun

1.372 Warga Kebumen Berangkat Haji 2024, Tertua 93 Tahun dan Termuda 18 Tahun

Regional
Kondisi Membaik, 36 Balita di Majene yang Keracunan Bubur Dipulangkan dari Puskesmas

Kondisi Membaik, 36 Balita di Majene yang Keracunan Bubur Dipulangkan dari Puskesmas

Regional
Calon Perseorangan pada Pilkada Kota Ambon Wajib Kantongi 21.452 Dukungan

Calon Perseorangan pada Pilkada Kota Ambon Wajib Kantongi 21.452 Dukungan

Regional
Merasa Senasib, Baiq Nuril Beri Semangat kepada Mahasiswi PKL Korban Pelecehan

Merasa Senasib, Baiq Nuril Beri Semangat kepada Mahasiswi PKL Korban Pelecehan

Regional
Mantan Pegawai Bank BUMN Edarkan Uang Palsu di Warung Sate, Punya Cara Khusus Kelabui Korban

Mantan Pegawai Bank BUMN Edarkan Uang Palsu di Warung Sate, Punya Cara Khusus Kelabui Korban

Regional
Curi Motor dan Ponsel, Siswa SMA di Kupang Ditangkap Polisi

Curi Motor dan Ponsel, Siswa SMA di Kupang Ditangkap Polisi

Regional
Jelang Waisak, Vihara Maitreya Pangkalpinang Direnovasi

Jelang Waisak, Vihara Maitreya Pangkalpinang Direnovasi

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com