Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

11 Daftar Kuliner di Pantura, Salah Satunya Nasi Tempong

Kompas.com - 21/12/2022, 17:01 WIB
Dini Daniswari

Editor

Empal gentong telah dikenal sejak abad ke-15. Masakan ini dipercaya sebagai pertemuan budaya Arab, Jawa, India, hingga Tiongkok.

5. Sate Blengong

Sate Blengong adalah makanan khas Brebes. Letak Brebes sekitar satu jam perjalan dari Cirebon.

Hewan blengong yang digunakan untuk membuat sate berasal dari persilangan bebek dan entok. Daging memiliki tekstur seperti bebek, namun lembut dan lunak saat dikunyah, seperti daging ayam.

Baca juga: Mencicipi Sate Blengong, Kuliner Khas Brebes Incaran Para Pejabat

Sebelum dibakar, daging blengong harus diungkep selama dua sampai tiga jam supaya daging lembut dan tidak anyir.

Sate blengong paling nikmat dimakan menggunakan kupat glabed, yaitu sayur kupat bersantan dengan potongan daging sapi dan pepaya muda.

6. Nasi Grombyang

Nasi Grombyang menjadi salah satu makanan khas yang wajib Anda cicipi jika berkunjung ke kota Pemalang.viva.co.id Nasi Grombyang menjadi salah satu makanan khas yang wajib Anda cicipi jika berkunjung ke kota Pemalang.

Nasi grombyang adalah makanan khas Pemalang. Nasi grombyang berupa nasi putih yang diberi irisan daging dan diberi kuah berempah.

Nama grombyang berasal dari pemalang yang artinya mengapung dipermukaan atau bergoyang-goyang.

Nasi grombyang disajikan dengan kuah yang lebih banyak daripada nasinya, sehingga nasi dapat bergoyang-goyang di atas kuah.

Dahulu, nasi grombyang disajikan dengn daging kerbau, saat ini makanan khas ini banyak disajikan dengan daging sapi.

7. Nasi Megono

Nasi megono pekalongan DOK. Shutterstock Nasi megono pekalongan DOK. Shutterstock

Nasi megono adalah makanan khas Pekalongan. Nasi megono dibuat dengan cacahan nangka muda dan parutan kelapa.

Baca juga: Resep Nasi Megono Khas Pekalongan dengan Iga Kambing Muda

Nasi megono makin nikmat dimakan dengan tempe mendoan.

8. Kuluban

Ilustrasi kuluban untuk pendamping makan ikan atau ayam bakar. DOK.SHUTTERSTOCK/Isnani Husnayati Ilustrasi kuluban untuk pendamping makan ikan atau ayam bakar.

Kuluban adalah makanan khas Jepara. Kuluban mirip dengan urap. Perbedaan kuluban dan urap terletak pada sayuran yang digunakan.

Kuluban menggunakan rebusan nangka muda dan taoge mentah, yang biasanya tidak ditemukan di urap. Kuluban juga menggunakan petai merah.

Makanan ini selalu diburu para perantau saat mereka pulang kampung.

9. Nasi Punel

Nasi Punel Hj Lin di PasuruanDokumentasi Kemenhub Nasi Punel Hj Lin di Pasuruan

Nasi punel adalah makanan khas Pasuruan. Kususnya nasi punel dapt dijumpai di Kota Bangil.

Kata punel berasal dari kata pulen atau nasi dengan matang pas, tidak terlalu kering dan lembek.

Nasi disajikan dengan taburan serundeng dengan pelengkap berupa sate kerang, lentho/menjeng, tahu bumbu Bali, irisan daging dan kikil, serta sebungkus kuah bersantan dengan parutan kelapa dengan bumbu yang agak manis.

Baca juga: 7 Tempat Makan Rujak Soto di Banyuwangi, Ada yang Buka Sejak 1980

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sumsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sumsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Regional
Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Regional
Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Regional
Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com