Selain itu, saat datang ke lokasi, Sarifuddin melihat ada senjata di sekitar puing-puing serpihan kabin.
"Tidak tahu sekarang apakah masih ada. Kabarnya juga ada bom," lanjutnya.
Ia pun menceritakan cerita orang terdahulu yang pernah mendengar suara dari sesuatu yang meledak.
Baca juga: Sejarah Pesawat Tempur MIG 17 di Alun-alun Banyumas
"Mungkin pesawat itu yang meledak. Cerita dulunya setelah suara ledakan itu ada orang yang datang ke kampung (pilot pesawatnya). Cerita dari orang dulu," terangnya.
Lokasinya temuan pesawat itu berada di gunung yang ada di kawasan hutan menuju ke arah eks pelabuhan Tikno, sebuah pelabuhan batu bara.
"Dulu sempat punya foto-fotonya. Sekarang sudah tidak ada lagi," pungkasnya.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Andi Muhammad Haswar | Editor : Khairina), Tribunnews.com
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.