PATI, KOMPAS.com - Suasana di Desa Sinomwidodo, Kecamatan Tambakromo, Kabupaten Pati mendadak meriah ketika Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo datang, pada Rabu (7/12/2022).
Kehadiran Ganjar itu bak pelipur lara bagi warga setelah terdampak banjir bandang. Ganjar didampingi Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro, mengunjungi dua titik di Kecamatan Tambakromo, yang jadi wilayah terparah akibat banjir bandang pada akhir November lalu.
Saat di Desa Sinomwidodo misalnya, Ganjar langsung diserbu warga setibanya di balai desa setempat. Ia tak luput dari kejaran remaja hingga orangtua untuk sekadar bisa berjabat tangan dan menyapa.
Baca juga: Bencana Banjir di Pati, 2 Lansia Meninggal Diduga Terjebak di Rumah, Ini Penjelasan BPBD
"Aduh ramai banget cuma keliatan rambut putihnya aja," teriak seorang ibu yang tak kuasa berdesak-desakan untuk menyapa Ganjar.
Begitu pula saat Ganjar masuk ke gang kecil dan melihat kondisi rumah warga. Beberapa warga sedang mencuci pakaian pun langsung semringah saat melihat Ganjar.
"Pak, jenengan pas banjir ngentosi pinten jam (Pak saat banjir anda menunggu berapa jam)," tanya Ganjar pada seorang lansia.
"Nggeh dangu pak (Ya lama pak). Banjire pun sedadane kulo (banjirnya setinggi dada saya)," jawab lansia tersebut.
Kemudian para ibu sahut menyahut meminta bantuan alat elektronik ke Ganjar. Menurut mereka, bantuan makanan dan sembako sangat tercukupi.
"Magic com pak, untuk masak nasi," teriak ibu-ibu.
Hal yang sama juga terjadi saat Ganjar meninjau jembatan yang melintang di atas Sungai Godo. Sisi kanan kiri tanggulnya tergerus banjir dan kondisinya memprihatinkan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.