Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Taman Alam Lumbini: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kompas.com - 01/12/2022, 22:53 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Taman Alam Lumbini terletak di Jalan Barusjahe, Desa Tongkoh, Kecamatan Dolat Rayat, Kabupaten Karo, Sumatera Utara.

Taman Alam Lumbini merupakan tempat wisata religi yang terinspirasi dari Pagoda Shwedagon di Myanmar.

Lokasi wisata yang berada di kaki Gunung Sibayak ini memiliki hiasan taman dan udara yang sejuk.

Daya Tarik Taman Alam Lumbini

Nama Lumbini yang melekat pada nama tempat wisata religi ini diambil dari sebuah tempat bernama Lumbini yang terdapat di kaki Gunung Himalaya, Nepal.

Lumbini adalah tempat kelahiran Siddharta Gautama di Nepal.

Taman Alam Lumbini berupa replika Pagoda Shwedagon yang merupakan pagoda tertinggi kedua di luar Myanmar.

Tinggi pagoda adalah 48,8 meter dengan panjang dan lebar masing-masing 68 meter. Proyek pembangunan pagoda dari tahun 2007 ini berhasil selesai pada tahun 2010.

Pagoda Taman Alam Lumbini dibangun dengan megah yang hampir seluruh bangunannya dilapisi cat warna emas.

Pagoda yang dibangun di atas lahan seluas 3 hektar memiliki pintu masuk berdesain etnik hasil pahatan seniman Myanmar.

Baca juga: Menengok Pagoda Nusantara di Perbukitan Bangka, Ada Pohon Bodhi

Pagoda menjadi tempat ibadah sekaligus untuk menyimpan relik yang merupakan sisa abu pembakaran orang suci. Letak relik berada di atas bangunan pagoda.

Sama halnya dengan Pagoda Shwedagon, Pagoda Taman Alam Lumbini sebagai tempat penyimpanan berbagai peninggalan Sang Buddha, Arahat, dan ribuan patung dari berbagai negara.

Bangunan ini merupakan kuil yang bertumpuk-tumpuk yang biasa digunakan untuk ibadah umat Buddha.

Namun, pagoda dapat juga dikunjungi oleh umat agama lain dengan waktu yang sudah ditentukan. Tujuannya tidak lain supaya tidak mengganggu peribadatan.

Obyek wisata religi berhasil meraih rekor MURI sebagai pagoda tertinggi di Indonesia.

Jembatan Titi Lumbini

Taman Alam Lumbini memiliki pemandangan yang sangat indah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic' di Kabinet, Gibran: Saya Tak Tahu Siapa

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic" di Kabinet, Gibran: Saya Tak Tahu Siapa

Regional
Saat Penjual Siomay di Semarang Curi 675 Celana Dalam...

Saat Penjual Siomay di Semarang Curi 675 Celana Dalam...

Regional
Eks Pejabat BUMD Cilegon Jadi Tersangka Korupsi Jalan Pelabuhan Rp 7 Miliar

Eks Pejabat BUMD Cilegon Jadi Tersangka Korupsi Jalan Pelabuhan Rp 7 Miliar

Regional
Jembatan Gantung Ngembik Magelang Dibongkar Lusa, Warga Bisa Lewat Jalur Alternatif Ini

Jembatan Gantung Ngembik Magelang Dibongkar Lusa, Warga Bisa Lewat Jalur Alternatif Ini

Regional
Anggota Geng Motor Pembacok Pelajar SMA Terancam 15 Tahun Penjara

Anggota Geng Motor Pembacok Pelajar SMA Terancam 15 Tahun Penjara

Regional
Rawan Terdampak Longsor, Warga Wolotopo Timur Ende Akan Direlokasi

Rawan Terdampak Longsor, Warga Wolotopo Timur Ende Akan Direlokasi

Regional
Soal 'Presidential Club', Gibran: Untuk Menyatukan Mantan Pemimpin

Soal "Presidential Club", Gibran: Untuk Menyatukan Mantan Pemimpin

Regional
Niatnya Berkonsultasi dengan Megawati Dinilai Tak Tepat, Gibran Buka Suara

Niatnya Berkonsultasi dengan Megawati Dinilai Tak Tepat, Gibran Buka Suara

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Awal Mula Perkenalan Suami di Cianjur Nikahi Istri yang Ternyata Laki-laki

Awal Mula Perkenalan Suami di Cianjur Nikahi Istri yang Ternyata Laki-laki

Regional
Kesal Kakinya Terinjak, Pemuda di Mamuju Tikam Seorang Pria

Kesal Kakinya Terinjak, Pemuda di Mamuju Tikam Seorang Pria

Regional
Bertemu Pj Gubernur Jateng, Bupati Arief Minta Ruas Jalan Provinsi di Blora Diperbaiki

Bertemu Pj Gubernur Jateng, Bupati Arief Minta Ruas Jalan Provinsi di Blora Diperbaiki

Regional
Pengerjaan 14 Proyek Perbaikan Jalan di Kebumen Dikebut, Mana Saja?

Pengerjaan 14 Proyek Perbaikan Jalan di Kebumen Dikebut, Mana Saja?

Regional
Kerangka Manusia Berpeci di Jalur Pendakian Gunung Slamet Berjenis Kelamin Laki-laki, Usianya 25 Tahun

Kerangka Manusia Berpeci di Jalur Pendakian Gunung Slamet Berjenis Kelamin Laki-laki, Usianya 25 Tahun

Regional
7 Pemuda Pemerkosa Remaja 15 Tahun di Babel Ditangkap

7 Pemuda Pemerkosa Remaja 15 Tahun di Babel Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com