Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curhatan Buruh Pabrik soal Suaminya Tewas Tertimpa Pohon di Semarang Viral, DPRD Usulkan Ini

Kompas.com - 25/11/2022, 19:00 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Semarang, Kadarusman akan mengusulkan peraturan daerah atau Perda untuk mengatur musibah korban yang tertimpa pohon.

Hal itu dikatakan Kadarusman setelah viral seorang perempuan warga Kota Semarang bernama Susi Handayani (30) curhat di media sosial soal suaminya yang tewas tertimpa pohon.

"Saya selaku wakil rakyat, akan mendorong perda yang mengatur soal musibah tertimpa pohon agar ada santunan yang pasti," jelasnya saat dikonfirmasi, Jumat (25/11/2022).

Baca juga: Curhatan Susi, Buruh Pabrik Semarang, Suami Tewas Tertimpa Pohon, Kepala Anak Harus Dioperasi 3 Kali

Menurutnya, selama ini belum ada aturan soal santunan yang diberikan kepada korban yang tertimpa pohon. Melalui peraturan daerah yang akan diusulkan tidak akan ada lagi saling lempar tanggung jawab.

"Supaya jelas dalam hal ini jika terjadi di Kota Semarang bearti yang bertanggung jawab pemerintah Kota Semarang," ujarnya.

Dia berkomitmen akan membantu keluarga korban untuk melakukan komunikasi dengan Pemerintah Kota Semarang dan Perhutani agar ada perhatian lebih kepada korban.

"Kita tak tuntut macam-macam, kepedulian perhatian memang tak ada aturan dalam hal ini yang tertimpa pohon itu ada santunan sekian-sekian itu tidak ada aturan," paparnya.

Selain itu, Kadarusman juga akan mengupayakan penanganan anak korban yang saat ini menjalani perawatan.

"Sekarang sudah mendapatkan perawatan di RS Colombia dan RSUP Kariadi Semarang," ujarnya.

Menurutnya, anak korban yang mengalami luka di bagian kepala mempunyai masa depan yang cerah.

"Anak ini punya masa depan, yang awalnya normal kini menjadi gepeng mohon maaf. Walupun masih proses penyembuhan," ungkapnya.

Dia berharap, pemerintah Kota Semarang memberikan dukungan moral untuk mengembalikan mental keluarga korban. Pihaknya juga akan mengupayakan beasiswa untuk anak korban

"Kalau beasiswa, kita sendiri belum pernah bertemu dengan Ibu Susi tapi kalau memang disampaikan seperti itu di Kota Semarang tak ada masalah selama mungkin TK, SD dan SMP bisa nanti untuk seterusnya kita dorong bareng-bareng dari provinsi dapat perhatian hingga lulus kuliah," imbuhnya.

Baca juga: Hendak Antarkan Anaknya Bekerja, Ayah di Kota Malang Tewas Tertimpa Pohon Tumbang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Regional
Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Regional
Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Regional
Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Regional
Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Regional
Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com