Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kawal Revitalisasi Lokananta Solo, Gibran: Konser Musik Bakal Digelar Setiap Bulan

Kompas.com - 25/11/2022, 13:50 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Revitalisasi studio musik tertua di Indonesia, Lokananta, segera terselesaikan. Tempat ini bakal dibanjiri sejumlah konser musik setiap bulannya.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menjelaskan rencana ini menyusul revitalisasi yang dikerjakan sejak Agustus 2022 itu, mulai terlihat progresnya.

Bahkan, lanjut Gibran, proses revitalisasi ini juga akan dipantau atau berdampingan dengan dengan konser-konser musik.

Seperti halnya konser musik Lokananta Reload, pada Minggu (27/11/2022) pukul 15.00 WIB mendatang.

Baca juga: Kecepatan Alphard yang Tabrak Truk di Tol Solo-Semarang 120 Km Per Jam, Sopir Diduga Mengantuk

Konser itu bakal mengahdirkan sejumlah musik kenamaan seperti Padi Reborn, Endah Laras, Nabila Maharani, Efek Rumah Kaca, Cantigi, Teori dan Rhytm Protect Collective.

"Dari besok Minggu kemudian bulan-bulan depan akan ada terus konser-konser di puing-puing yang direvitalisasi," kata Gibran, pada Jumat (25/11/2022).

Gibran mengatakan, alasan tetap digelar konser di tengah pekerjaan revitalisasi sebagai bentuk pengawasan atas proyek tersebut kepada masyarakat.

"Itu untuk menunjukkan progres dari bulan ke bulan," kata dia.

Bangunan yang berlokasi di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Kerten, Kecamatan Laweyan, Kota Solo, Jawa Tengah, bakal dirombak dan disulap menjadi modern.

 

Akan tetapi, tidak mengubah fungsi aslinya yang menjadi studio musik sejak berdiri pada 29 Oktober 1956, karena bangunan tersebut telah menjadi situs cagar budaya.

Nama Lokananta juga tetap dipertahankan, sesuai gagasan Raden Maladi, yang berarti gamelan dari khayangan bersuara merdu.

Ia membayangkan Lokananta Reborn tak hanya sebagai museum dan studio musik, tapi sekaligus bisa menjadi sekolah musik.

Baca juga: Ngunduh Mantu Kaesang-Erina Digelar di Solo, Ini Rencana Lokasi Parkir yang Disiapkan

"(Lokananta akan menjadi) creative hub untuk seniman dan musisi, proses recording juga," kata Gibran.

Bahkan, untuk menunjang itu semua, Gibran mengatakan, pihaknya akan menggandeng pihak lain untuk pengembangan, yakni dengan PT Sarinah.

"Namanya tetap sama Lokananta dengan komposisi organisasi yang sudah direstrukturisasi," ujar Gibran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Regional
Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Regional
Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Regional
Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Regional
Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com