Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa dan Tsunami di Zona Megathrust Ancam Pantai Selatan, Ini Imbauan Ganjar

Kompas.com - 24/11/2022, 20:19 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Potensi gempa dan tsunami di zona megathrust mengancam Pantai Selatan (Pansela) Jawa Tengah.

Mewaspadai hal itu, Gubernur Ganjar Pranowo mengimbau warga agar mulai memperhatikan konstruksi bangunannya untuk didesain tahan bencana.

Hal itu disampaikan Ganjar usai melepas tim relawan gabungan dan bantuan untuk korban bencana gempa bumi Cianjur, Jawa Barat, di halaman Kantor Pemprov Jateng, Kamis (24/11/2022).

“Kalau yang di sekitar Kebumen dan seterusnya itu sudah kami siapin dengan desa tangguh bencana, terus kemudian kami sudah mencoba menanam cemara laut dan sudah tinggi-tinggi,” kata Ganjar kepada Kompas.com.

Baca juga: Ganjar Pastikan Pj Bupati Cilacap Tak Neko-neko: Kalau Terima Gratifikasi, Saya Copot

Penanaman itu telah dilakukan bersama BNPB dan BMKG.

Begitu pula edukasi kepada masyarakat dengan melakukan simulasi juga telah dilaksanakan.

Ganjar menilai, konstruksi bangunan tahan bencana menjadi penting untuk menghadapi ancaman tersebut.

“Di wilayah itu konstruksi bangunan sekarang mesti betul-betul tahan bencana, maka kalau dari dinas PUPR yang ngurusi perumahan, kami mengharapkan edukasi,” ucap Ganjar.

Pihaknya akan melakukan edukasi masyarakat di sekitar Pansela agar memahami hal itu.

Baca juga: Ganjar Kirim Bantuan untuk Korban Gempa Cianjur, Keperluan Perempuan hingga Mainan Anak

 

Ia berharap organisasi dan pengusaha di sektor konstruksi seperti REI juga turut mengedukasi masyarakat.

“Kayak kontraktor, penyedia jasa atau REI yang punya ilmu untuk membangun rumah itu, tolong sekarang mulai memasukkan ilmunya tentang bagaimana membuat bangunan yang tahan bencana,” kata dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mayat Pria Tanpa Identitas yang Ditemukan di Hutan Kateri Dikenali Keluarga

Mayat Pria Tanpa Identitas yang Ditemukan di Hutan Kateri Dikenali Keluarga

Regional
Jadi Penyusun Ulang Buku “Resep Makanan Baduta dan Ibu Hamil”, Mba Ita: Komitmen untuk Tangani Stunting

Jadi Penyusun Ulang Buku “Resep Makanan Baduta dan Ibu Hamil”, Mba Ita: Komitmen untuk Tangani Stunting

Regional
Seorang Warga Sikka Dianiaya 3 Pria hingga Babak Belur, Satu Pelaku Berstatus ASN

Seorang Warga Sikka Dianiaya 3 Pria hingga Babak Belur, Satu Pelaku Berstatus ASN

Regional
Usai Penarikan Pencalonan, Caleg PDI-P Terpilih di Salatiga Resmi Diubah

Usai Penarikan Pencalonan, Caleg PDI-P Terpilih di Salatiga Resmi Diubah

Regional
Diisukan Maju Pilkada Papua, Irjen Fakhiri: Saya Masih Kapolda

Diisukan Maju Pilkada Papua, Irjen Fakhiri: Saya Masih Kapolda

Regional
'Long Weekend', Daop 5 Purwokerto Tambah Rangkaian Kereta Tujuan Jakarta, Apa Saja?

"Long Weekend", Daop 5 Purwokerto Tambah Rangkaian Kereta Tujuan Jakarta, Apa Saja?

Regional
Pembuat Video Asusila di Pemandian Air Panas Maluku Tengah Ditangkap

Pembuat Video Asusila di Pemandian Air Panas Maluku Tengah Ditangkap

Regional
Lakukan Hubungan Sesama Jenis, Motif Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Terungkap

Lakukan Hubungan Sesama Jenis, Motif Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Terungkap

Regional
Jadi Tersangka Korupsi Dana Internet Desa, Mantan Wabup Flores Timur Diperiksa Pekan Depan

Jadi Tersangka Korupsi Dana Internet Desa, Mantan Wabup Flores Timur Diperiksa Pekan Depan

Regional
Marliah Tiba-tiba Jadi Warga Negara Malaysia, Kok Bisa?

Marliah Tiba-tiba Jadi Warga Negara Malaysia, Kok Bisa?

Regional
Terpeleset Tumpahan Oli, Mahasiswa Tewas Terlindas Truk di Kalibanteng Semarang

Terpeleset Tumpahan Oli, Mahasiswa Tewas Terlindas Truk di Kalibanteng Semarang

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Regional
Hanyut Terbawa Arus Sungai, Remaja 16 Tahun di Malinau Ditemukan Tewas

Hanyut Terbawa Arus Sungai, Remaja 16 Tahun di Malinau Ditemukan Tewas

Regional
3 Pelanggar Syariat Islam di Bireuen Dieksekusi Cambuk 17-100 Kali

3 Pelanggar Syariat Islam di Bireuen Dieksekusi Cambuk 17-100 Kali

Regional
Tiba-tiba Berstatus WN Malaysia, Marliah Akhirnya Kembali Jadi WNI

Tiba-tiba Berstatus WN Malaysia, Marliah Akhirnya Kembali Jadi WNI

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com