BANYUMAS, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo meninjau lokasi jalan putus akibat longsor di Desa Samudra Kulon, Kecamatan Gumelar, Kabupaten Banyumas, Rabu (23/11/2022).
Jalan tersebut merupakan jalur alternatif penghubung Kecamatan Gumelar, Kabupaten Banyumas dengan Kecamatan Paguyangan, Kabupaten Brebes.
"Bupati sebenarnya sudah menyiapkan perbaikan jalan, sudah bagus. Ini lagi kami siapkan desain agar kami carikan jalan alternatif," kata Ganjar.
Baca juga: Banjir dan Longsor Landa Banyumas, Jalan Alternatif Menuju Brebes Putus
Ganjar mengusulkan agar jalan baru dibangun di lokasi lain. Pasalnya, kontur dan posisi jalan yang berada di lereng bukit menjadi penyebab longsor.
"Mungkin diputar karena ini ada punggungan bukit di sebelahnya, tanahnya Kodam. Jadi nanti kami bisa komunikasi dengan Pangdam atau kemudian tetap di sini," ujar Ganjar.
Namun sembari mencari alternatif itu, Ganjar meminta agar dibuat jembatan sementara, sehingga aktivitas warga dapat kembali normal.
Saat ini sebgaian warga yang tinggal di sisi jalan yang longsor masih terisolasi.
"Tapi alhamdulillah warganya aman, warganya sehat, tinggal nanti kalau kebutuhan sehari-hari, tadi saya usul pedagang sayurnya yang datang ke sini. Kan ini ada jalan daruratnya, bisa dipikul. Intinya dari mereka semuanya akan terlayani dengan baik," kata Ganjar.
Ganjar juga meminta agar para siswa yang terisolasi diberi kelonggaran. Terutama saat hujan deras kembali mengguyur, karena berpotensi membahayakan.
"Sebenarnya, dalam kondisi darurat bisa kita kerjakan apa pun, yang penting tidak terganggu. Dan pemerintah siap kok untuk segera merespons ini," ujar Ganjar.
Diberitakan sebelumnya, banjir dan longsor melanda Kecamatan Gumelar dan Kecamatan Pekuncen, Kabupaten Banyumas, setelah diguyur hujan lebat sejak Jumat (18/11/2022) sore.
Akibatnya, jalan penghubung Kecamatan Gumelar dengan Kecamatan Paguyangan, Kabupaten Brebes, tepatnya di Desa Samudra Kulon, putus total.
Panjang badan jalan yang longsor mencapai sekitar 25 meter. Adapun kedalaman tebing dan sungai lebih dari 50 meter.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.