Terkait kejadian penganiayaan tersebut, Polres Boyolali menyatakan telah menerima laporan dari korban.
Polisi menyatakan pihaknya sedang menindaklanjuti laporan penganiayaan tersebut.
"Ini sedang kita tindak lanjuti," kata Kasat Reskrim, AKP Donna Briadi mewakili Kapolres Boyolali, AKBP Asep Mauludin, Rabu (23/11/2022).
Diungkap AKP Donna, dalam laporan polisi itu, disebutkan jumlah korban sebanyak 6-7 orang.
Saat ini, polisi mengatakan masih menunggu hasil visum untuk mengetahui luka yang dialami.
Dia menyebut dari hasil laporan yang diterima, peristiwa itu bermula dari seorang yang hendak karaoke, namun seluruh room penuh.
"Namun dia memaksa untuk disediain tempat. Padahal tempatnya full. Menurut laporan awan seperti itu," jelasnya.
Karena penyelidikan masih berjalan, ia belum bisa menjelaskan secara rinci. Termasuk penyelidikan soal terkait keterlibatan oknum tidak bertanggung jawab dalam penganiayaan.
"Belum tau. Nanti kita klarifikasi dulu semuanya," tutur Asep.
"Kita baru mau cek TKP. Kita juga akan melakukan klarifikasi-klarifikasi atas laporan tersebut," imbuhnya.
Dalam laporan itu, ada dua orang yang dilaporkan.
Sementara itu pihak Kopassus memberikan tanggapan terkait peristiwa penganiayaan yang diduga melibatkan seorang anggota.
Baca juga: Guru SMP di Boyolali Tampar Siswa di Ruang Kelas Berstatus PNS dan Terancam Sanksi
Kepala Penerangan Kopassus Letkol Inf Marlon Silalahi membenarkan terdapat anggotanya yang terlibat dalam penganiayaan tersebut. Saat ini, oknum anggota Kopassus itu tengah diproses.
"Bahwa kejadian tersebut sedang diproses oleh satuannya sehingga lebih jelas," kata Marlon ketika dihubungi Tribunnews.com pada Rabu (23/11/2022).
Menurut Marlon, penganiayaan itu terjadi karena salah komunikasi. Ia mengatakan kebetulan salah satu anggota Kopassus berada di tempat kejadian.
Namun ia menyatakan oknum anggota Kopassus itu bukanlah yang melakukan pemukulan dengan menggunakan helm.
"Tapi yang pasti anggota kami bukan yang mukul menggunakan helm," kata Marlon.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kronologi Penganiayaan Pegawai Karaoke di Boyolali yang Diduga Libatkan Oknum Kopassus
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.