Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Pedagang Temukan Mayat Perempuan Mengapung di Pantai Ketapang Satu Kupang

Kompas.com - 05/11/2022, 18:23 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Seorang penjual bubur kacang hijau bernama Fero Reyani (48) terkejut saat menemukan sesosok mayat perempuan yang mengambang di Pantai Ketapang Satu, Sabtu (5/11/2022).

Fero yang merupakan warga Kelurahan Tode Kiser, Kecamatan Kota Lama, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) bercerita, saat itu dirinya bersiap untuk berjualan sekitar pukul 07.45 Wita.

Baca juga: Ahli Waris Korban Kapal Cantika asal Gresik yang Dimakamkan di Kupang Berada di Malaysia

Ketika itu matanya tertuju ke arah barat pantai.

"Saya lihat pertama, saya kira itu buaya yang mengambang di pantai," ujar Fero, kepada sejumlah wartawan di Pantai Ketapang Satu, Sabtu (5/11/2022).

Ada rasa takut dan cemas saat melihat benda yang dia kira adalah buaya.

Fero pun lantas memberanikan diri sendirian mendekati ke arah pantai.

Baca juga: 7 Tahun di Kupang, Seorang Pengungsi Afganistan Diterima di Kanada

Dia pun kaget, karena ternyata benda tersebut adalah sesosok mayat perempuan yang sedang terapung.

Mayat itu berjarak dua meter dari bibir pantai. Fero lantas mengeluarkan telepon seluler dari saku celana dan memvideokan.

"Saya lalu kirim video ini ke grup Whatsapp (WA) warga Kelurahan sini," ujar Fero.

Video itu pun menyebar dengan cepat di grup WA dan media sosial.

Kemudian, pada pukul 08.00 Wita, petugas dari Kepolisian Sektor Kelapa Lima mendatangi lokasi kejadian.

"Anggota kita turun ke lokasi untuk mengamankan tempat kejadian perkara memasang garis polisi dan selanjutnya menghubungi tim Indetifikasi Polresta Kupang Kota," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah NTT Komisaris Besar Ariasandy, kepada Kompas.com.

Baca juga: Disetujui Tinggal di Australia, 2 Pengungsi Afghanistan di Kupang Dipindahkan

Sekitar pukul 08.30 Wita, lanjut Ariasandy, tim Identifikasi Polresta Kupang Kota tiba di lokasi dan langsung olah TKP.

Pukul.09.00 Wita,tim Identifikasi Polresta Kupang Kota mengevakuasi dan membawa jenazah perempuan itu ke Rumah Sakit Bayangkara Titus Ully Kupang untuk pemeriksaan luar.

"Mayat wanita itu diketahui bernama Susana Missa, warga Oepura, Kota Kupang," ujar dia.

Hingga saat ini, belum diketahui pasti penyebab meninggalnya wanita tersebut.

"Anggota kita masih menyelidiki penemuan mayat ini, dengan memeriksa sejumlah saksi mata, termasuk keluarga," kata dia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Meriahnya 'Semarang Night Carnival', Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Meriahnya "Semarang Night Carnival", Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Regional
Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Regional
Setelah Nasdem, Bupati Solok Daftar ke Demokrat untuk Maju di Pilgub Sumbar

Setelah Nasdem, Bupati Solok Daftar ke Demokrat untuk Maju di Pilgub Sumbar

Regional
Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com