Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral ODGJ Bawa Sajam Meresahkan Warga di Belakang UNS Solo, Tim Sparta Amankan Pelaku

Kompas.com - 02/11/2022, 15:42 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Khairina

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Aksi kriminalitas yang terjadi di kawasan indekos belakang Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta viral di media sosial Twitter.

Informasi yang dihimpun Kompas.com, sejumlah akun menceritakan adanya aksi kriminal yang dilakukan oleh laki-laki membawa senjata tajam berupa pisau lipat.

Baca juga: Perjuangan Bhabinkamtibmas Aiptu Nastain Membujuk ODGJ Berbahaya agar Berobat ke RSJ Magelang

Laki-laki itu berjalan menyusuri gang-gang kawasan tersebut yang membuat masyarakat khawatir. Sebab, tak hanya berjalan, pria itu sesekali menerobos gerbang indekos, menyodorkan pisau dan bahkan diduga melakukan aksi pelecehan.

"@gibran_tweet pak mohon maaf, ingin meneruskan informasi yang beredar di Jebres (kawasan belakang UNS) bahwa ada bapak bapak mencurigakan yang meresahkan warga sekitar, khusus nya anak kos pak ???????? dari informasi yang ada, bapaknya ini melakukan pelecehan dan membawa pisau lipat," tulis akun @wcirdscity.

Baca juga: Kronologi Bayi 4 Bulan di Maros Tewas Dibanting Sang Paman hingga Luka Parah di Kepala, Pelaku Diduga ODGJ

Sementara itu, setelah banyaknya aduan soal aksi tersebut, Tim Sang Penjaga Surakarta (Sparta) melakukan penyisiran atas aduan tersebut.

"Sepekan terakhir, aduan paling banyak dari mahasiswi yang menyewa kamar indekos di belakang UNS. Tim sparta langsung melakukan patroli keliling terutama pada malam hari di belakang kampus UNS. Patroli dilakukan dengan menyisir gang-gang sempit yang banyak terdapat rumah indekos," kata Kasat Samapta Polresta Solo, Kompol Dani Permana Putra, saat dikonfirmasi, Rabu (2/11/2022).

Dari hasil penyisiran, didapati seorang laki-laki berinisial GL, warga Kampung Ngoresan, Kecamatan Jebres, Kota Solo, Jawa Tengah, yang diduga melakukan aksi tersebut.

Namun, saat dimintai keterangan GL merupakan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Hingga akhirnya, pihaknya berkoordinasi dengan keluarga dan mengirimkan GL ke RSJD Kota Solo.

"Namun, banyak mahasiswi baru yang mungkin ketakutan saat berpapasan dengannya. Kami amankan dan melakukan tindak lanjut untuk terhadap keluarga," ujarnya.

Di sisi lain, Dani menyampaikan Tim Sparta saat ini fokus meningkatkan patroli keliling dengan sasaran kawasan indekos mahasiswa dan mahasiswi di wilayah Jebres dan Kota Solo sekitarnya.

Tim Sparta juga membuka nomor aduan untuk warga agar kondusivitas keamanan dan ketertiban masyarakat tetap terjaga di nomor telpon 08112957110. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com