Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lirik dan Makna Lagu Sapu Tangan Babuncu Ampat, Lagu Daerah dari Kalimantan Selatan

Kompas.com - 29/10/2022, 20:25 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Sapu Tangan Babuncu Ampat adalah sebuah lagu daerah yang berasal dari Kalimantan Selatan.

Lagu Sapu Tangan Babuncu Ampat merupakan lagu yang memiliki ritme riang dengan lirik yang memiliki makna mendalam.

Baca juga: Lirik dan Makna Lagu Rek Ayo Rek, Lagu Daerah dari Jawa Timur

Sebagai lagu yang populer, lagu Sapu Tangan Babuncu Ampat juga kerap dinyanyikan pada berbagai acara resmi atau pertunjukan kesenian.

Baca juga: Lirik dan Makna Lagu Kambanglah Bungo, Lagu Daerah dari Sumatera Barat

Lirik lagu Rek Ayo Rek

Dilansir dari laman kids.grid.id, berikut adalah lirik lagu Sapu Tangan Babuncu Ampat yang dapat Anda nyanyikan.

Saputangan babuncu ampat

Sabuncunya dimakan api dimakan api

Tabang bamban jangan diparit

'Mun diparit buang ka sumur

Buang ka sumur

Luka nang di tangan kawan dibabat

Luka nang di hati Hancur sakali

Rindang pang dandam

Jangan diharit

Lamun diharit mambawa umur

Baca juga: Lirik dan Makna Lagu O Ina Ni Keke, Lagu Daerah dari Sulawesi Utara

Makna lagu Sapu Tangan Babuncu Ampat

Makna lagu Sapu Tangan Babuncu Ampat terkait dengan nasehat atau pesan moral tentang hubungan sesama manusia.

Lirik lagu ini sejatinya mengingatkan bahwa dalam berinteraksi, orang-orang harus berhati-hati agar tidak menyakiti hati orang lain.

Selain itu, lgu ini juga menjadi pengingat agar tidak mudah mendendam atau menyimpan rasa sakit hati karena bisa menyakiti diri sendiri.

Sumber:
kids.grid.id  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com