Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Habib Novel Hadiahkan Tongkat Tanduk Rusa kepada Anies Baswedan

Kompas.com - 28/10/2022, 18:32 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Mantan Gubernur Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta, Anies Baswedan, melakukan pertemuan dengan Pimpinan Majelis Ilmu dan Dzikir Ar Raudhah, Habib Novel bin Muhammad Alaydrus, di Masjid Ar Raudhah Solo, Jawa Tengah (Jateng), pada Jumat (28/10/2022).

Usai pertemuan yang dilaksanakan secara tertutup itu, Anies mengaku bersyukur bisa bersilaturahmi dan menerima banyak nasihat dari Habib Novel.

"Kita mendengarkan nasihat-nasihat dari beliau sebagai seorang yang menjadi rujukan. Kita mendoakan semoga beliau selalu sehat, dipanjangkan umurnya, dimudahkan dalam semua kegiatan dakwahnya, dan terus jadi teladan kita semua," kata Anies.

"Jadi tujuan kami (Anies dan rombongannya) silaturahmi (dengan Habib Novel), kemudian shalat Jumat sama-sama di sini. Selesai shalat Jumat, makan sebentar terus pamit itu saja tadi," imbuhnya.

Baca juga: Bertemu Habib Novel, Anies Baswedan Dihadiahi Tongkat Tanduk Rusa

Anies mengaku, tidak ada hal khusus yang dibicarakan dalam pertemuannya dengan Habib Novel kali ini.

"Obrolannya ya obrolan santai, tapi penuh nasihat, penuh dengan hikmah. Tidak ada yang khusus, cuma obrolan santai kok," ujar bakal calon presiden (Capres) dari Partai Nasional Demokrat (Nasdem) tersebut.

Dia pun menekankan, tak ada pembicaraan mengenai pemilihan presiden (Pilpres) 2024 dalam pertemuan tersebut.

"Tidak ada (pembicaraan Pilpres)," ucap Anies.

Dihadiahi tongkat tanduk rusa

Dalam kesempatan itu, Habib Novel menghadiahkan tongkat yang terbuat dari tanduk rusa kepada Anies Baswedan.

""Pulang dapat ini (tongkat tanduk rusa). Saya dihadiahi Habib Novel sebuah tongkat dari tanduk rusa yang tidak dipotong tapi lepas sendiri dari kepalanya. Ini unik, saya bawa, terima kasih. Insya Allah jadi hikmah kita semua," ungkapnya.

Baca juga: Anies Baswedan Bertemu Habib Novel di Solo, Ini yang Dibahas

Tidak ada doa khusus

Sementara itu, Habib Novel menuturkan, Majelis Ar Raudhah menerima siapa saja yang berkunjung, termasuk Anies Baswedan.

"Sebagai manusia ya kita ini harus siap menerima siapa pun, tidak pandang bulu. Siapa pun harus diterima," tuturnya.

Habib Novel mengatakan, kedatangan Anies ke Masjid Ar Raudhah dan melaksanakan shalat Jumat bersama merupakan sebuah kemuliaan.

"Pak Anies, apalagi datang ke sini mau shalat Jumat, ya Alhamdulillah, kemuliaan bagi saya. Iya, saya muliakan semampu saya. Iya, punyanya ini (tongkat), saya kasihkan ini," ujarnya.

Menurutnya, membawa tongkat merupakan sunnah Nabi Muhammad SAW.

Baca juga: Datang ke Solo, Anies Baswedan: Lha Wong Hadir Acara Nikah Kok Safari Politik

"Tongkat ini sunnah Nabi (Muhammad SAW). Saya pernah diledek sama "yang bertugas di pesawat". Kan saya pakai tongkat itu, 'pak sudah tua ya pak, saya ambilkan kursi roda'," kisahnya.

Habib Novel melanjutkan, dia menjelaskan kepada petugas itu bahwa membawa tongkat merupakan sunnah Nabi Muhamamd SAW.

"Ini sunnah Nabi (Muhamamd SAW), saya masih muda," jelasnya.

Habib Novel pun menekankan, tidak ada doa khusus yang dipanjatkannya untuk Anies Baswedan dalam pertemuan tersebut.

"Tidak ada doa khusus untuk siapa pun kecuali untuk ibu saya, ayah saya, anak saya, dan semua sahabat saya. Kalau yang masuk dalam sahabat saya pasti dapat doa khusus, termasuk Anda semua sahabat toh," pungkasnya.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Solo, Labib Zamani | Editor: Dita Angga Rusiana)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengerjaan 14 Proyek Perbaikan Jalan di Kebumen Dikebut, Mana Saja?

Pengerjaan 14 Proyek Perbaikan Jalan di Kebumen Dikebut, Mana Saja?

Regional
Kerangka Manusia Berpeci di Jalur Pendakian Gunung Slamet Berjenis Kelamin Laki-laki, Usianya 25 Tahun

Kerangka Manusia Berpeci di Jalur Pendakian Gunung Slamet Berjenis Kelamin Laki-laki, Usianya 25 Tahun

Regional
7 Pemuda Pemerkosa Remaja 15 Tahun di Babel Ditangkap

7 Pemuda Pemerkosa Remaja 15 Tahun di Babel Ditangkap

Regional
Gagal Menyalip, 3 Bocah yang Berboncengan Motor Tabrak Tiang Listrik, 2 Tewas

Gagal Menyalip, 3 Bocah yang Berboncengan Motor Tabrak Tiang Listrik, 2 Tewas

Regional
Diguyur Hujan Deras, Jalan Protokol di Nunukan Selatan Longsor

Diguyur Hujan Deras, Jalan Protokol di Nunukan Selatan Longsor

Regional
Peredaran Uang Palsu di Serang Terbongkar di Warung Madura

Peredaran Uang Palsu di Serang Terbongkar di Warung Madura

Regional
Alasan PDI-P Kebumen Usulkan Bambang Pacul Maju Jadi Cagub Jateng

Alasan PDI-P Kebumen Usulkan Bambang Pacul Maju Jadi Cagub Jateng

Regional
Ini Upaya Pj Gubernur Sumsel Kembalikan Status Bandara SMB II Palembang Jadi Bandara Internasional

Ini Upaya Pj Gubernur Sumsel Kembalikan Status Bandara SMB II Palembang Jadi Bandara Internasional

Regional
Jatuh Terpeleset dari Kapal, ABK Asal Brebes Tewas Tenggelam di Laut Jawa

Jatuh Terpeleset dari Kapal, ABK Asal Brebes Tewas Tenggelam di Laut Jawa

Regional
Warga Ende yang Hilang Diterkam Buaya Ditemukan Tewas

Warga Ende yang Hilang Diterkam Buaya Ditemukan Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Desa di Purworejo Ini Terbangkan 'Drone' untuk Basmi Hama Wereng

Desa di Purworejo Ini Terbangkan "Drone" untuk Basmi Hama Wereng

Regional
Kisah Pilu Bocah Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat di Ambon, Kurus dan Tinggal Sendirian di Kamar Kos

Kisah Pilu Bocah Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat di Ambon, Kurus dan Tinggal Sendirian di Kamar Kos

Regional
Gagalkan Penyelundupan Senpi dan Amunisi ke KKB Papua, 10 Polisi di Ambon Dapat Penghargaan

Gagalkan Penyelundupan Senpi dan Amunisi ke KKB Papua, 10 Polisi di Ambon Dapat Penghargaan

Regional
Mayat Perempuan Tanpa Busana Ditemukan di Sungai Mungkung Sragen

Mayat Perempuan Tanpa Busana Ditemukan di Sungai Mungkung Sragen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com