Agar lebih nikmat, sambal colo-colo dapat ditambahi daun kemangi atau irisaan kenari mentah.
Sambal colo-colo yang biasanya untuk pelengkap makanan seafood dapat ditambah kecap maupun tanpa kecap.
Ikan kuah pala Banda merupakan makanan khas Kepulauan Banda, Maluku.
Dahulu, hidangan ikan kuah pala Banda dihidangkan untuk petinggi Belanda yang datang ke Banda, Maluku.
Makanan ini berbahan dasar ikan dimasak dengan bumbu rempah.
Ikan kuah pala Banda dinikmati dengan nasi putih.
Bubur Ne merupakan bubur yang berbahan dasar sagu.
Bubur Ne berupa mutiara-mutiara kecil yang berwarna coklat tua dan muda.
Baca juga: Liburan ke Ambon, Wajib Coba Kuliner Sagu Gula Aren yang Kian Langka
Masyarakat Maluku biasanya menyebut bubu ne dengan kolak. Hidangan yang nikmat disajikan hangat maupun dingin ini banyak dijumpai di bulan ramadan.
Sagu gula terbuat dari tepung sagu yang dicampur dengan kelapa parut, gula merah, dan garam. Pembuatan sagu gula masih tradisional, yaitu menggunakan kayu bakar.
Adonan dipanggang menggunakan cetakan dari tanah liat yang telah dipanaskan terlebih dahulu.
Pembuat sagu gula adalah perempuan dewasa, jarang ditemui anak muda membuat pangan ini.
Sagu gula banyak dijual keliling di Pantai Natsepa, salah satu destinasi wisata di Maluku.
Kasbi dihidangkan bersama lauk pauk sehingga disebut kasbi komplet.
Kasbi terbuat dari singkong rebus, keladi rebus atau ubi rebus.