Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru Resmi Menikah, Pengantin Pria di NTT Pukuli Saksi Nikah hingga Tewas

Kompas.com - 27/10/2022, 05:45 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Seorang saksi nikah sekaligus Ketua RT 014 Desa Tublopo, Kecamatan Bikomi Selatan, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) Nusa Tenggara Timur, tewas akibat dianiaya pengantin pria usai acara pemberkatan.

Korban bernama Milikior Tlaan (45) dikeroyok pengantin pria bernama Yeremias Maol dan kerabatnya hingga tewas.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah (Polda) NTT Komisaris Besar Polisi Ariasandy menjelaskan, kasus bermula saat acara pemberkatan nikah Yeremias Maol dan Benedikta Tlaan di Gereja Paroki St. Yosef Tublopo, pada Rabu (19/20/2022).

Setelah acara pemberkatan selesai, keluarga melanjutkan acara ramah tamah di rumah.

Acara berlangsung hingga dini hari, Kamis (20/10/2022) sekitar pukul 01.00 Wita.

"Kasus penganiayaan itu terjadi pada akhir pekan lalu," ujarnya.

Korban yang juga bertindak sebagai ketua RT menyampaikan kepada pihak keluarga untuk menghentikan acara, karena tidak adanya surat izin keramaian.

Baca juga: Cerita Pasangan Pengantin Bulan Madu di Rumah Dinas Wali Kota Probolinggo: Kami Bersyukur

Milikior khawatir acara tersebut berpotensi terjadi kericuhan karena banyaknya orang yang mengonsumsi minuman beralkohol.

Yeremias dan beberapa anggota keluarganya yang berada dalam pengaruh alkohol merasa tidak setuju dan mengeroyok korban tanpa alasan yang jelas.

Akibatnya, korban mengalami memar pada kedua mata, rasa sakit pada bagian mata, bagian tulang rusuk bagian kanan dan punggungnya.

Korban juga sempat dibawa ke RS Kefamenanu dan mendapatkan perawatan di ruang UGD.

Setelah proses pemeriksaan medis luar, korban diberikan beberapa obat, kemudian diperbolehkan pulang dan diminta untuk tetap melakukan rawat jalan di Puskesmas Tublopo.

Sesuai anjuran dokter, korban diminta untuk beristirahat di rumah. Namun pada pagi hari, ternyata korban pun menghembuskan napas terakhirnya.

“Jumat tanggal 21 Oktober 2022 pagi sekitar pukul 07.00 Wita korban meninggal dunia,” kata Ariasandy.

Jenazah kemudian dipulangkan ke rumah duka milik almarhum dengan menggunakan mobil Jenazah RSUD Kefamenanu.

Baca juga: Pengantin di NTT Aniaya Saksi Nikah hingga Tewas gara-gara Mabuk Miras

Setelah itu, polisi mengamankan dua orang pelaku, yakni Yeremias Maol dan Hilarius Sikas.

Sedangkan, seorang pelaku lainnya, Antonius Nitsae, belum diamankan.

"Kasus ini masih didalami penyidik Polsek Miomafo Timur," ujar dia.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Kupang, Sigiranus Marutho Bere | Editor Andi Hartik)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com