Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Rob Diprediksi Landa Pesisir Lampung, Warga Diminta Waspada

Kompas.com - 24/10/2022, 05:20 WIB
Tri Purna Jaya,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Maritim Lampung menerbitkan peringatan dini pasang maksimum yang diprediksi melanda lima wilayah pesisir di Lampung.

Pasang maksimum yang menyebabkan banjir rob ini diprediksi akam terjadi pada 25 - 31 Oktober 2022.

Forecast on Duty BMKG Maritim Lampung Meldisa Putri Maulidyah mengatakan potensi pasang maksimum ini terjadi akibat adanya fase bulan baru pada 25 Oktober 2022 mendatang.

"Adanya fase bulan baru yang bersamaan dengan perigee (jarak terdekat bulan ke bumi)," kata Meldisa melalui pesan elektronik, Minggu (23/10/2022) malam.

Baca juga: Banjir Rob di Dumai Riau, Kawasan Permukiman Terendam

Perigee ini akan terjadi pada tanggal 29 Oktober.

Dua momen yang terjadi berdekatan itu, menurut Meldisa, berpotensi menyebabkan peningkatan ketinggian pasang air laut yang signifikan.

"Masyarakat pesisir diimbau untuk waspada terhadap peningkatan ketinggian pasang air laut maksimum yang juga berpotensi menyebabkan banjir rob," kata Meldisa.

Meldisa mengatakan, wilayah pesisir yang berpotensi terdampak yaitu pesisir Teluk Lampung yang meliputi empat kabupaten dan kota.

Baca juga: Banjir Rob Kembali Terjang Semarang, Anak-anak Pulang Sekolah Digendong hingga Diangkut Kendaraan Roda Tiga

Empat wilayah ini adalah Pesisir Bandar Lampung, Pesisir Tanggamus, Pesisir Lampung Selatan dan Pesisir Pesawaran.

"Satu wilayah pesisir lainnya yakni Pesisir Timur Lampung," kata Meldisa.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wujudkan SDM Unggul, Gubernur Kalteng Sugianto Luncurkan Berbagai Program Pendidikan

Wujudkan SDM Unggul, Gubernur Kalteng Sugianto Luncurkan Berbagai Program Pendidikan

Regional
Terjatuh Saat Jual Babi di Pasar, Seorang Petani di Sikka Meninggal

Terjatuh Saat Jual Babi di Pasar, Seorang Petani di Sikka Meninggal

Regional
Jalan Pantura Demak-Kudus Tersendat Lagi, Polisi Belakukan 'Contra Flow'

Jalan Pantura Demak-Kudus Tersendat Lagi, Polisi Belakukan "Contra Flow"

Regional
Berencana Kuras Isi Minimarket, Komplotan Bandit sampai Sewa Mobil untuk Kabur

Berencana Kuras Isi Minimarket, Komplotan Bandit sampai Sewa Mobil untuk Kabur

Regional
Istri Mantan Bupati Ikut Ramaikan Bursa Pilkada Banyumas

Istri Mantan Bupati Ikut Ramaikan Bursa Pilkada Banyumas

Regional
Viral, Pendaki Nyalakan 'Flare' di Gunung Andong, Pengelola Merasa Kecolongan

Viral, Pendaki Nyalakan "Flare" di Gunung Andong, Pengelola Merasa Kecolongan

Regional
Curhat Anak Korban Pembunuhan yang Mayatnya Disimpan Dalam Koper di Cikarang

Curhat Anak Korban Pembunuhan yang Mayatnya Disimpan Dalam Koper di Cikarang

Regional
Korupsi Modal Bank, Mantan Kepala Bapedda Bireuen Divonis 3 Tahun Penjara

Korupsi Modal Bank, Mantan Kepala Bapedda Bireuen Divonis 3 Tahun Penjara

Regional
Ratusan Polisi Dikerahkan Amankan Krui World Surf 2024

Ratusan Polisi Dikerahkan Amankan Krui World Surf 2024

Regional
Eks Ketua DPRD Kota Semarang Jadi yang Pertama Ambil Formulir Pilkada di PDI-P

Eks Ketua DPRD Kota Semarang Jadi yang Pertama Ambil Formulir Pilkada di PDI-P

Regional
Oknum Petugas Bea Cukai Ketapang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Ekor Burung Dilindungi

Oknum Petugas Bea Cukai Ketapang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Ekor Burung Dilindungi

Regional
Terbongkar, Aksi Pelecehan Seksual Guru terhadap Anak 15 Tahun

Terbongkar, Aksi Pelecehan Seksual Guru terhadap Anak 15 Tahun

Regional
Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Hakim, Almas Tak Akan Banding

Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Hakim, Almas Tak Akan Banding

Regional
Citilink Awali Pelayanan di Bandara Rendani dengan Pesawat Cargo Airbus 320 Rute Manokwari-Jakarta

Citilink Awali Pelayanan di Bandara Rendani dengan Pesawat Cargo Airbus 320 Rute Manokwari-Jakarta

Regional
Polda Sumsel Turun Tangan, Jadi Mediator Konflik Sengketa Lahan

Polda Sumsel Turun Tangan, Jadi Mediator Konflik Sengketa Lahan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com