Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pura-pura Jadi Polisi dan Menipu hingga Rp 55 Juta, Warga Tasikmalaya Ditangkap di Ende

Kompas.com - 20/10/2022, 14:48 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Krisiandi

Tim Redaksi

ENDE, KOMPAS.com - ALS warga Tasikmalaya, Jawa Barat, dibekuk aparat Kepolisian Resor (Polres) Ende, NTT, setelah diduga melakukan penipuan dengan berpura-pura menjadi polisi.

Kepala Satuan Resor Ende, Iptu Yance Kadiaman mengatakan, pelaku telah ditahan di sel tahanan Polres Ende.

"Pelaku sudah diamankan. Dia berasal dari Tasikmalaya,’ ujar Yance dalam keterangannya, Kamis (20/10/2022).

Yance menerangkan, pengungkapan kasus itu bermula ketika pelaku datang ke rumah seorang ustadz di wilayah Kelurahan Paupire, Kecamatan Ende Tengah, Rabu (19/10/2022).

Baca juga: Berulang Kali Rampas Barang Pengendara, Polisi Gadungan di Purwakarta Ditangkap

Kepada ustadz, ALS mengaku sebagai anggota Jatanras Polres Tasikmalaya. Ia kemudian meminjam sejumlah uang untuk mendatangkan seorang KH Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym ke Ende.

Sebanyak empat warga menjadi korban penipuan dengan meminjamkan uangnya. 

“Pelaku meminjam uang senilai Rp 9.000.000, Rp 4.000.000, Rp 6.000.000, kain adat Ende Lio sebanyak 31 lembar. Selain itu satu buah gelang emas seberat 5,3 gram untuk mendatangkan Ustad Aa Gym datang ke Kota Ende, jelasnya.

ALS berjanji akan mengganti uang tersebut ketika kartu ATM miliknya yang terblokir bisa kembali dioperasikan.

"Pelaku mengaku sebagai anggota Jatanras Polres Tasikmalaya agar dapat melakukan penipuan. Akibatnya, korban mengalami kerugian mencapai Rp 55 juta," katanya.

Setelah mendapat laporan adanya dugaan penipuan, aparat langsung bergerak dan berhasil menangkap pelaku.

Baca juga: Polisi Gadungan Berpangkat Kombes di Palembang Ngaku Beli Baju di Pasar, Jalani Pemeriksaan Kejiwaan

Berdasarkan hasil pemeriksaan, total empat orang yang menjadi korban penipuan tersebut.

Untuk meyakinkan korban pelaku membawa satu buah pistol mainan dan empat buah silet london bridge.

"Barang-barang tersebut sudah menjadi barang bukti. Dan tersangka dikenakan Pasal 378 KUHP, dengan ancaman hukuman pidana paling lama empat tahun penjara, pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com