Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dibunuh Setelah Berkelahi Saat Cari Durian, Pria di Jambi Dikubur Dalam Rawa

Kompas.com - 18/10/2022, 18:26 WIB
Suwandi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

JAMBI,KOMPAS.com - Seorang lelaki paruh baya ditemukan tewas terkubur dalam rawa dengan balutan karung.

Korban pembunuhan itu bernama Jamadi Taher (42), warga Desa Durian Mulut, Kecamatan Masurai, Kabupaten Merangin, Jambi.

Pelaku dan korban sempat cekcok rebutan buah durian. Tempat kejadian perkara pembunuhan dilakukan di kebun durian, Senin (17/10/2022) sekitar pukul 22.00 WIB.

"Kita amankan pelaku, untuk menghindari amukan massa," kata Kasatreskrim Polres Merangin AKP Lumbrian melalui pesan singkat, Selasa (18/10/2022).

Baca juga: Pria Bunuh Istri karena Sakit Hati Dihina Mertua, Pelaku Sempat Kirim Pesan ke Keluarga Korban

Ia mengatakan kejadian pembunuhan dan motif pelaku sedang dilakukan pendalaman. Dugaan sementara pembunuhan dipicu adanya cekcok soal buah durian.

Saat ditemukan korban terkubur dalam rawa yang sebagian tubuhnya terbungkus karung.

"Kita terus lakukan proses penyelidikan, untuk selanjutnya nanti akan kita rilis," kata Lumbrian.

Sementara itu, Kepala Desa Durian Mukut, Boy menururkan sebelum ditemukan terkubur dalam rawa, warga sempat mencari beramai-ramai.

Baca juga: Perempuan Diduga Bunuh Diri Lompat dari Lantai 3 Tunjungan Plaza, Ini Kata Psikolog

Setelah pencarian cukup lama, baru korban ditemukan telah meninggal dunia terkubur dalam rawa.

"Karena malam sekitar pukul 10.00 WIB dia pergi ke arah kebun durian pelaku, setelah itu korban tidak pulang ke rumah. Dan sempat diumumkan di masjid," kata Boy.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Konten Judi 'Online' dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Konten Judi "Online" dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Regional
Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Regional
Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Regional
Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Regional
Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Regional
Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program 'Sekolah Sisan Ngaji'

Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program "Sekolah Sisan Ngaji"

Regional
Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Regional
Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Regional
Ambil Formulir Pendaftaran PDI-P, Ketua DPRD Banyumas Siap Maju Pilkada Lagi

Ambil Formulir Pendaftaran PDI-P, Ketua DPRD Banyumas Siap Maju Pilkada Lagi

Regional
Viral, Video Anggota Satpol PP Makassar Dipukul Saat Razia 'Manusia Silver'

Viral, Video Anggota Satpol PP Makassar Dipukul Saat Razia "Manusia Silver"

Regional
Sepekan Banjir Rob Sayung Demak, 273 Hektar Sawah Terancam Gagal Panen

Sepekan Banjir Rob Sayung Demak, 273 Hektar Sawah Terancam Gagal Panen

Regional
Mayat Wanita Ditemukan Membusuk di Rumah Kontrakan Mataram NTB

Mayat Wanita Ditemukan Membusuk di Rumah Kontrakan Mataram NTB

Regional
Polisi Cari Pelaku dan Penyebar Video Adegan Oral Seks di Tempat Wisata Air Panas di Maluku Tengah

Polisi Cari Pelaku dan Penyebar Video Adegan Oral Seks di Tempat Wisata Air Panas di Maluku Tengah

Regional
Lerai Teman Berkelahi karena Masalah Asmara, Pemuda di Bangka Barat Tewas

Lerai Teman Berkelahi karena Masalah Asmara, Pemuda di Bangka Barat Tewas

Regional
PPP Maluku Buka Penjaringan Calon Kepala Daerah Tanpa Mahar Politik

PPP Maluku Buka Penjaringan Calon Kepala Daerah Tanpa Mahar Politik

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com