Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Legenda Patahnya Gunung Daik yang Memiliki Puncak Bercabang Tiga, Cerita Rakyat dari Kepulauan Riau

Kompas.com - 13/10/2022, 22:14 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

Patahan Gunung Daik berguling ke bawah dan jatuh ke laut menjadi sebuah pulau yang diberi nama Pulau Pandan.

Sesuai perjanjian, Mak Yah mengaku kalah dan tunduk terhadap Datuk Kaya Kuning yang menjadi raja di seluruh Lingga.

Pertapaan Raja Inderagiri

Legenda yang lain tentang patahnya puncak Gunung Daik disebut terkait dengan berakhirnya pertapaan Raja Inderagiri yang ingin menambah kesaktian.

Menurut cerita rakyat, pada masa lalu Raja Inderagiri pernah mendaki Gunung Daik untuk bertapa.

Ketika hampir selesai menjalani pertapaannya, Raja Inderagiri mendengar suara gemuruh.

Ia kemudian menyaksikan satu diantara tiga cabang puncak Gunung Daik patah dan berguling ke bawah yang membuatnya mengakhiri pertapaannya untuk berlari menyelamatkan diri.

Patahan puncak Gunung Daik berguling ke bawah dan jatuh ke laut dan kemudian menjadi Pulau Pandan.

Kematian Datu Kaya Montel

Versi lain menyebut bahwa cerita rakyat tentang patahnya Gunung Daik juga berhubungan dengan pertanda kematian Datu Kaya Montel yang tinggal di pulau Lingga.

Datuk Kaya Montel penguasa Lingga dan juga menjadi Raja Orang Laut saat itu tengah sakit keras.

Orang Laut yang mendengar Datuk Kata Montel sakit keras datang dan berkumpul di pulau Mepar.

Sebelum meninggal, Datuk Kaya Montel memberikan pesan kepada Orang Laut bahwa apabila terjadi suatu hal yang aneh dan menggemparkan di Pulau Lingga maka itulah pertanda bahwa dirinya telah meninggal dunia.

Setelah mendengar wasiat dari Datuk Kaya Montel, seluruh Orang Laut kembali ke tempat masing-masing untuk menjalankan aktivitas sehari-hari.

Di tengah kondisi Datuk Kaya Montel belum juga membaik, tiba-tiba terdengar suara gemuruh yang dahsyat dari puncak Gunung Daik.

Orang Laut yang terkejut dengan suara bergemuruh itu menemukan bahwa satu diantara puncak gunung telah patah.

Sementara di tengah laut tiba-tiba muncul pulau baru yang berasal dari patahan puncak Gunung Daik.

Orang Laut yang teringat dengan wasiat Datuk Kaya Montel kemudian datang kembali beramai-ramai mengunjungi Pulau Mepar untuk menyampai rasa duka cita.

Sumber:
warisanbudaya.kemdikbud.go.id  
kebudayaan.kemdikbud.go.id  
disbud.kepriprov.go.id   
batam.tribunnews.com  

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Regional
Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Regional
3 Atlet Taekwondo Nunukan Raih Medali Emas di Kunming International Open Taekwondo Championship 2024

3 Atlet Taekwondo Nunukan Raih Medali Emas di Kunming International Open Taekwondo Championship 2024

Regional
Langgar Aturan Partai, 3 Caleg PDI-P di Salatiga Ditarik Pencalonannya

Langgar Aturan Partai, 3 Caleg PDI-P di Salatiga Ditarik Pencalonannya

Regional
Dinsos Kota Ambon Urus Identitas Anak yang Ditelantarkan Kakak Angkat

Dinsos Kota Ambon Urus Identitas Anak yang Ditelantarkan Kakak Angkat

Regional
Dana Hibah UEA untuk Solo Cair, Gibran Pioritaskan untuk Fasilitas Umum

Dana Hibah UEA untuk Solo Cair, Gibran Pioritaskan untuk Fasilitas Umum

Regional
KPU Banyumas Belum Tetapkan Caleg Terpilih, Ini Penyebabnya

KPU Banyumas Belum Tetapkan Caleg Terpilih, Ini Penyebabnya

Regional
Perdagangan Ilegal Burung Kicau Liar, Pakai Kamuflase Penangkaran?

Perdagangan Ilegal Burung Kicau Liar, Pakai Kamuflase Penangkaran?

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri, Kesal Korban Tak Pernah Masak dan Mertua Ikut Campur

Suami di Karimun Bunuh Istri, Kesal Korban Tak Pernah Masak dan Mertua Ikut Campur

Regional
Propam Polda Aceh Mulai Usut Tewasnya Warga Diduga Dianiaya Oknum Polisi

Propam Polda Aceh Mulai Usut Tewasnya Warga Diduga Dianiaya Oknum Polisi

Regional
Gerindra Kota Semarang Buka Penjaringan Pilkada 2024 Pada Mei-Juni

Gerindra Kota Semarang Buka Penjaringan Pilkada 2024 Pada Mei-Juni

Regional
Ibu di Kupang yang Potong Tangan Anaknya Mengaku Kerasukan

Ibu di Kupang yang Potong Tangan Anaknya Mengaku Kerasukan

Regional
Cinta Tak Direstui Orangtua, Pria di Riau Sebar Video Bugil Pacarnya

Cinta Tak Direstui Orangtua, Pria di Riau Sebar Video Bugil Pacarnya

Regional
Jumlah Sekolah Tak Sebanding dengan Siswa, 3 SMPN akan Dibangun di Semarang

Jumlah Sekolah Tak Sebanding dengan Siswa, 3 SMPN akan Dibangun di Semarang

Regional
Fakta dan Kronologi Suami Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi di Karimun

Fakta dan Kronologi Suami Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi di Karimun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com