Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antrean Panjang Potensi Desak-desakan, Penyaluran BLT BBM di Solo Dijaga Polisi

Kompas.com - 14/09/2022, 10:13 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Antisipasi adanya kericuhan atau gesekan antar penerimaan Penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM) di Kota Solo, Jawa Tengah. Kepolisian Resor Kota (Polresta) Solo menerjunkan empat personel disetiap titik penyaluran.

Total ada 22 titik penyaluran berupa Kantor Pos dan Kantor Kelurahan, yang terdiri dari lima kecamatan di Kota Solo, Jawa Tengah, personel kepolisian disiagakan.

"Tiap titik penyaluran BLT kami tempatkan empat personel untuk mengantisipasi hal tidak diinginkan. Baik itu di tingkat kelurahan maupun di Kantor Pos," jelas Wakil Kepala Kepolisian Resor Kota (Wakapolresta) Solo, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Gatot Yulianto, Selasa (13/9/2022).

Baca juga: Ada Foto Calon Lurah di Undangan, Penyaluran BLT BBM di Bantul Sempat Tertunda

Hal ini diberlakukan, mengingat penyaluran BLT BBM dengan total penerimaan mencapai 63.000-an orang itu, akan menimbulkan kepadatan pengunjung atau antrean yang cukup panjang.

Tampak para petugas yang disiagakan, akan melakukan pengamanan dan imbuan pengaturan antrean tersebut.

Antisipasi ini, juga bentuk penanggalan agar penerima lebih sabar mengantre. Mengigat, selama ini beberapa kasus di Indonesia, penerimaan BLT tidak sabar dan menerobos masuk antrean sehingga mengakibatkan adanya gesekan antar penerimaan.

Penyaluran BLT BBM di Solo telah dimulai di Kantor Pos Besar Solo, Jawa Tengah, pada Kamis (8/9/2022).

Hingga hari keempat pembagian BLT BBM, kata Wakapolresta Solo kondisi penyaluran berlangsung kondusif.

"Sejauh ini kondusif ya. Tidak ada hal yang tak diinginkan. Sesuai dengan yang diharapkan," jelasnya.

Disisi lain, penyaluran BLT BBM tak luput dari banyaknya keluhan yang menilai BLT BBM tak tepat sasaran.

Hal itu, diungkap Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka yang mengaku mendapat banyak keluhan terkait penyaluran BLT BBM yang tidak tepat sasaran.

"Iya, ada beberapa laporan yang kami terima (BLT BBM tidak tepat sasaran). Di Mojosongo, di beberapa tempat," kata Gibran di Solo, Jawa Tengah, Senin (12/9/2022).

Ia menambah tidak bisa berbuat banyak meski ada warga yang seharusnya tidak berhak menerima, tetapi mendapat bantuan. Sebab, kata dia bahwa data penerima bantuan BLT BBM tersebut langsung dari kementerian.

Baca juga: Cerita Nelayan di Semarang, Pilih Tak Melaut hingga Belum Dapat BLT BBM

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Besaran UMP dan UMK 2024 di Provinsi Kalimantan Selatan

Besaran UMP dan UMK 2024 di Provinsi Kalimantan Selatan

Regional
Debit Air di Sungai Gambir Semarang Meningkat, Ternyata Ada Penyempitan hingga 4 Meter

Debit Air di Sungai Gambir Semarang Meningkat, Ternyata Ada Penyempitan hingga 4 Meter

Regional
Singgung Rusuh Suporter PSIS Vs PSS Sleman, Kapolda Jateng Sebut Jomplang dengan Final Dunia U-17

Singgung Rusuh Suporter PSIS Vs PSS Sleman, Kapolda Jateng Sebut Jomplang dengan Final Dunia U-17

Regional
Besaran UMP dan UMK 2024 di Provinsi Kalimantan Tengah

Besaran UMP dan UMK 2024 di Provinsi Kalimantan Tengah

Regional
Maling Motor di Balai Kota Semarang yang Viral Tertangkap, Ternyata Seorang Residivis

Maling Motor di Balai Kota Semarang yang Viral Tertangkap, Ternyata Seorang Residivis

Regional
Longsor Terjang Wonogiri, Satu Orang Hilang

Longsor Terjang Wonogiri, Satu Orang Hilang

Regional
Tiba di Kupang, Jokowi Bagikan Baju Bergambar Dirinya kepada Warga

Tiba di Kupang, Jokowi Bagikan Baju Bergambar Dirinya kepada Warga

Regional
Perempuan di Lombok Utara Jadi Korban Penusukan OTK, Polisi Buru Terduga Pelaku

Perempuan di Lombok Utara Jadi Korban Penusukan OTK, Polisi Buru Terduga Pelaku

Regional
Korban Jiwa Erupsi Gunung Marapi Bertambah Jadi 22 Orang

Korban Jiwa Erupsi Gunung Marapi Bertambah Jadi 22 Orang

Regional
Besok, Jokowi Tanam Anakan Cendana di Samping Rumah Jabatan Gubernur NTT

Besok, Jokowi Tanam Anakan Cendana di Samping Rumah Jabatan Gubernur NTT

Regional
Besaran UMP dan UMK 2024 di Provinsi Lampung

Besaran UMP dan UMK 2024 di Provinsi Lampung

Regional
27 Anak di Bawah Umur di Flores Timur Jadi Korban Kekerasan Seksual selama 2023

27 Anak di Bawah Umur di Flores Timur Jadi Korban Kekerasan Seksual selama 2023

Regional
Bentrok Antarsuporter, Polisi Akan Periksa Panpel Pertandingan PSIS Vs PSS Sleman

Bentrok Antarsuporter, Polisi Akan Periksa Panpel Pertandingan PSIS Vs PSS Sleman

Regional
Tebing Terkikis Banjir, Puluhan Rumah Warga di Dompu Terancam Ambruk

Tebing Terkikis Banjir, Puluhan Rumah Warga di Dompu Terancam Ambruk

Regional
Material Longsor Dibersihkan, Rel di Banyumas Sudah Bisa Dilalui Kereta Api

Material Longsor Dibersihkan, Rel di Banyumas Sudah Bisa Dilalui Kereta Api

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com