Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswa Unpatti Ambon Sandera dan Tendang Truk Pertamina dalam Demo Tolak Kenaikan BBM

Kompas.com - 09/09/2022, 16:42 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com- Puluhan mahasiswa Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon menyandera dua truk tangki, salah satunya milik Pertamina.

Aksi itu dilakukan saat para demonstran berunjuk rasa menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di depan kampus, Jumat (9/9/2022).

Baca juga: Tolak Kenaikan BBM, Mahasiswa Unpatti Ambon Blokade Jalan dan Desak Jokowi Mundur

Mahasiswa menyandera dua truk tangki yang sedang melintas di Jalan Ir. M Putuhena, lokasi para mahasiswa berunjuk rasa.

Sebagian jalan pun diblokade dengan batu, kayu, serta ban bekas yang dibakar.

Pantauan Kompas.com di lapangan, saat truk tangki Pertamina melintas, para mahasiswa langsung mengadang truk. Mereka kemudian naik ke atas truk dan berorasi di atas truk tangki itu.

Baca juga: KPK Akhirnya Tahan Penyuap Eks Wali Kota Ambon

Beberapa mahasiswa yang marah juga sempat memukuli dan menendang truk. Beberapa saat kemudian truk itu dilepaskan.

Hal yang sama juga dilakukan para mahasiswa kepada sebuah truk tangki lainnya.

Aksi penyanderaan truk tangki Pertamina itu membuat arus lalu lintas yang sedang macet semakin bertambah parah.

Baca juga: Kapal Pengangkut 15 Ton BBM Ditangkap di Maluku, Polisi Periksa Kapten dan ABK

Dalam aksinya, para mahasiswa menuntut Presiden Joko Widodo untuk mencabut kebijakan menaikan harga BBM.

Para mahasiswa menilai kebijakan tersebut telah menyengsarakan sebagian besar masyarakat Indonesia.

“Kami menuntut agar Presiden Jokowi segera mencabut keputusan menaikan harga BBM karena kebijakan itu telah menyengsarakan masyarakat,” kata Dhani salah satu pengunjuk rasa saat menyampaikan orasinya.

Baca juga: Tolak Kenaikan BBM, Mahasiswa Unpatti Ambon Blokade Jalan dan Desak Jokowi Mundur


Halaman:


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com