Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus HIV di Palembang Tertinggi Se-Sumsel, Diikuti Banyuasin dan OKI

Kompas.com - 01/09/2022, 16:50 WIB
Aji YK Putra,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com- Jumlah kasus HIV di Sumatera Selatan (Sumsel) hingga pertengahan tahun 2022 mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya.

Dalam kurun waktu enam bulan di tahun 2022, ada 210 orang dilaporkan terpapar penyakit tersebut.

Baca juga: Wagub Jabar Uu Minta Maaf Usai Sebut Poligami Solusi Atasi HIV/AIDS

Kepala Seksi (Kasi) Pengendalian Penyakit Menular (P2M) Dinas Kesehatan Sumatera Selatan Mulyono menjelaskan, penyebab penularan HIV ini karena pola pergaulan bebas, seks yang menyimpang, serta sering berganti pasangan.

Baca juga: Kasus HIV di Kota Semarang Tertinggi Se-Jateng, Ini Sebabnya

“Rata-rata karena pola hidup sehingga tertular, terutama berganti pasangan. Namun, orang yang imunnya turun juga rentan untuk tertular,” ujar Mulyono, Kamis (1/8/2022).

Untuk mencegah tertular HIV, masyarakat disarankan menerapkan prilaku yang aman serta melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin.

“Penggunaan pengaman juga penting untuk mengantisipasi tertular,” ujarnya

Palembang tertinggi kasus HIV 

Mulyono menjelaskan, berdasarkan data yang ada, 210 kasus HIV itu tersebar di 13 kabupaten dan kota di Sumatera Selatan.

Rinciannya, Palembang 112 kasus, Banyuasin 19 kasus, OKI 17 kasus, Muara Enim 15 kasus, OKU Timur 11 kasus, Muba 10 kasus, Prabumulih 7 kasus, Ogan Ilir 5 kasus, OKU 4 kasus, Pagaralam 3 kasus, Lahat 2  kasus, dan Lubuklinggau serta OKU Selatan masing-masing 1 kasus.

“Palembang menjadi kota tertinggi di Sumsel dengan angka HIV terbanyak,” katanya.

Sementara, untuk kasus AIDS di Sumsel pada tahun 2021 ada 121 kasus dan di tahun 2022 ada 112 kasus. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sekolah di Pebatasan RI-Papua Nugini Dapat Bantuan 200 Buku dari Kemendikbud

Sekolah di Pebatasan RI-Papua Nugini Dapat Bantuan 200 Buku dari Kemendikbud

Regional
Jual Cula di Pasar Gelap Internasional, Pemburu Bunuh 26 Badak di TNUK

Jual Cula di Pasar Gelap Internasional, Pemburu Bunuh 26 Badak di TNUK

Regional
Prarekontruksi Kasus Vina Cirebon, Warga yang Melihat Teriak 'Pegi Tak Bersalah'

Prarekontruksi Kasus Vina Cirebon, Warga yang Melihat Teriak "Pegi Tak Bersalah"

Regional
Bupati Kebumen Ungkap Dugaan Pungli Satpol PP Rp 30 Juta Lewat Medsos

Bupati Kebumen Ungkap Dugaan Pungli Satpol PP Rp 30 Juta Lewat Medsos

Regional
DPC PDI-P Brebes Tunggu Hasil Survei Elektabilitas 12 Bakal Calon, Siapa Saja Mereka?

DPC PDI-P Brebes Tunggu Hasil Survei Elektabilitas 12 Bakal Calon, Siapa Saja Mereka?

Regional
30 Siswa SD di Kepulauan Meranti Riau Keracunan Makanan

30 Siswa SD di Kepulauan Meranti Riau Keracunan Makanan

Regional
KKB Bakar Alat Berat Proyek Jembatan di Sugapa

KKB Bakar Alat Berat Proyek Jembatan di Sugapa

Regional
Kecelakaan Rombongan Pengantar Jemaah Haji di Tol Semarang, Kemenag Demak: Antar di Kota Saja

Kecelakaan Rombongan Pengantar Jemaah Haji di Tol Semarang, Kemenag Demak: Antar di Kota Saja

Regional
Geger Ular Piton Berkepala 2 di Banyumas, Ini Faktanya

Geger Ular Piton Berkepala 2 di Banyumas, Ini Faktanya

Regional
Coba Selundupkan 52 Ekor Anak Buaya Muara ke Thailand, 2 Orang Ditangkap di Batam

Coba Selundupkan 52 Ekor Anak Buaya Muara ke Thailand, 2 Orang Ditangkap di Batam

Regional
Polemik Pelantikan 22 Pejabat di Blora yang Dibatalkan

Polemik Pelantikan 22 Pejabat di Blora yang Dibatalkan

Regional
Partai Nasdem Rekomendasikan Pasangan Acil Odah-Rozanie di Pilkada Kalsel

Partai Nasdem Rekomendasikan Pasangan Acil Odah-Rozanie di Pilkada Kalsel

Regional
Gunung Marapi Kembali Meletus, Dentuman dan Getarannya Buat Warga Terkejut

Gunung Marapi Kembali Meletus, Dentuman dan Getarannya Buat Warga Terkejut

Regional
Sepasang Kekasih di Cimahi Produksi dan Edarkan Uang Palsu, Pernah Buat Pesanan Rp 400 Juta

Sepasang Kekasih di Cimahi Produksi dan Edarkan Uang Palsu, Pernah Buat Pesanan Rp 400 Juta

Regional
Pemkot Tangerang dan UMN Jalin Kerja Sama Terkait City Branding

Pemkot Tangerang dan UMN Jalin Kerja Sama Terkait City Branding

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com