Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Abah Lala Pencipta Lagu 'Ojo Dibandingke' Bangga Lagunya Viral hingga Dinyanyikan di Istana, Ini Maknanya

Kompas.com - 17/08/2022, 20:45 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Khairina

Tim Redaksi

BOYOLALI, KOMPAS.com - Pencipta lagu "Ojo Dibandingke" viral setelah di-cover Farel Prayoga di depan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat upacara peringatan HUT ke-77 Republik Indonesia mengaku bangga lagunya dinyanyikan di Istana Merdeka, Rabu (17/8/2022).

Kebanggaan ini bukan tak beralasan sebab lagu ciptaannya mampu menyihir mata Presiden Jokowi, Ibu Iriana hingga tamu undangan yang hadir saat  HUT ke-77 RI itu.

Baca juga: Mengenal Farel Prayoga, Bocah Asal Banyuwangi yang Goyang Istana dengan Lagu Viral Ojo Dibandingke

Pencipta lagu yang memiliki nama asli Agus Purwanto dan dikenal dengan Abah Lala itu mengaku terkejut akan hebohnya lagu itu di-cover bocah asal Banyuwangi itu.

"Saya juga kaget. Tadi tahunya ditelepon teman. Diberi info lagu saya dinyanyikan di Istana Merdeka. Langsung saya lihat tadi, wah iyo ik (wah iya itu)," kata Abah Lala,Rabu (17/8/2022).

Abah Lala yang merupakan warga asli Boyolali 24 Oktober 1986 mengaku setelah penampilan Farel barulah pihak Istana Negara meneleponnya soal perizinan. Namun, hal itu tak dipermasalahkan olehnya.

"Beliau tadi bilang, Abah Lala, kita tadi belum sempat izin karena mendesak sekali," jelasnya.

Baca juga: Ketika Prabowo Joget Diiringi Lagu Ojo Dibandingke di Hadapan Jokowi...

Malah dirinya mengungkapkan bangga bisa dinyanyikan di Istana Negara, terlebih lagi di hadapan Presiden Jokowi.

"Yang jelas tanggapan itu saya bangga sekali," katanya.

Di balik viralnya lagu "Ojo Dibandingke", Abah Lala mengatakan inspirasi lagu itu berdasarkan kisah nyata yang menimpa temannya.

"Sing arep dipek bojo (yang mau dinikahi), ternyata dijodohkan dengan polisi. Dibanding bandingne, tak kiro idaman jebulane geleman. Itu kisah nyata orangnya juga ada nih," katanya.

Bahkan perbait lirik yang dalam lagu itu juga ditemukan secara spontanitas saat dirinya melakukan perjalanan. Dengan berbagai pengalaman itu lah, Abah Lala mampu mencipta lagu saat ini viral.

"Bait nomor dua kan ada kata kata, tak oyako aku yo ra mampu (meskipun aku kejar aku juga enggak mampu), sak kuatku aku mencintaimu, kan ada itu. Itu saya dapatkan saat saya baru perjalanan naik, pas di Boyolali," jelasnya.

"Pas saya naik motor, terus disalip mobil sama di-bleyer gitu, terus saya bilang gini, tak oyako (ngejar) yo ra mampu, sepeda motor kok ngoyak mobil. Jadi itu pengalaman saya, dan saya kumpulkan," tambah Abah Lala.

Kata "dibandingne' lanjut Abah Lala, juga belum pernah dibuat atau ditulis menjadi lagu, sehingga hal itu menjadi poin plus untuk menambah ciri khas lagu yang dia ciptakan itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com