Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Mayat Perempuan Dalam Kardus di Demak, Banyak Laporan tapi Ciri-ciri Tak Ada Kecocokan

Kompas.com - 14/08/2022, 15:05 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Mayat perempuan dalam kardus ditemukan warga di Jalan Desa Pasir, Kecamatan Mijen, Kabupaten Demak, Jawa Tengah pada Rabu (10/8/2022) sore.

Saat ditemukan, bagian tangan sudah tinggal tulang belulang.

Warga yang pertama kali menemukan adalah seorang pencari rumput bernama Latif (22). Saat berada di lokasi yang tak jauh dari bekas Kantor Perairan Wilayah Mijen, ia mencium aroma menyengat seperti bangkai.

Setelah dicari, aroma tersebut berasal dari kardus yang dibungkus rapi dengan lakban.

Baca juga: Identitas Mayat Perempuan Dalam kardus di Demak Belum Terungkap, Bagian Tubuh Sudah Jadi Kerangka

Ia curiga dan tak berani membukanya seorang diri. Ia kemudian memanggil rekannya, Solikin (40) untuk sama-sama membuka kardus menggunakan batang besi.

Pertama kali yang mereka lihat adalah kerangka tangan. Penemuan itu pun langsung dilaporkan ke polisi.

Pada saat ditemukan, mayat wanita yang memakai kaos biru muda dan celana jin warna hitam serta memakai kalung itu memiliki ciri-ciri tinggi 150 sentimeter, berkulit putih dan berambut lurus panjang.

“Kondisi tubuh korban ini rusak, jadi kami menunggu hasil otopsi dari forensik. Kami telah berkoordinasi dengan Bid Dokkes Polda Jateng,” ujar Kapolres Demak AKBP Budi Adhy Buono pada Kamis (11/8/2022).

Baca juga: Mayat Wanita Berkaos Biru Ditemukan Dalam Kardus di Demak, Ini Ciri-cirinya

Ada luka memar di kepala

Dari hasil otopsi disebutkan kematian wanita tersebut disebabkan karena cekikan yang mmebuat korban kesulitan bernapas.

Polisi juga menemukan luka memar di belakang kepala akibat benturan.

"Ada luka akibat kekerasan yaitu di bagian leher. Sehingga ada pengendapan darah di leher sebelah kanan korban," jelas Kapolres Demak, AKBP Budi Adhy Buono dikutip dari Tribun Banyumas.

Pada saat ditemukan, posisi jenazah yang berada dalam kardus kaki dan tangannya diikat.

"Selanjutnya, kardus tersebut ditutup jas hujan. Jadi memang sangat rapi," ucapnya.

Baca juga: Diduga Keracunan Tempe Bacem, Kakak Beradik di Demak Meninggal

Menurutnya, diduga mayat tersebut dibuang dari atas mobil dari jalur utama Demak-Jepara ke arah Desa Pasir, Mijen, Demak.

"Untuk indikasinya, kardus tersebut dibuang dari atas mobil, sekadar dibuang, digludungkan ke parit atau ke pinggir jalan," ujarnya.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com