Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasaman Barat Sumbar Longsor, Akses Jalan Terputus

Kompas.com - 22/06/2022, 13:48 WIB
Perdana Putra,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com-Akibat longsor, akses jalan yang menghubungkan Kecamatan Talamau dengan Kecamatan Pasaman di Pasaman Barat, Sumatera Barat, terputus.

Longsor terjadi Selasa (21/10/2022) sekitar pukul 19.00 WIB, hingga Rabu (22/10/2022) akses jalan masih terganggu.

Hanya kendaraan roda dua yang bisa melewati jalan tersebut, tapi harus dibantu karena jalan masih berlumpur.

"Untuk roda empat belum bisa dilewati. Roda dua saja harus dibantu untuk lewat," kata Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pasaman Barat, Gustrizal yang dihubungi Kompas.com, Rabu.

Baca juga: Longsor di Pasaman Barat, Seorang Pengendara Tewas Tertimbun

Gustrizal mengatakan saat ini alat berat sudah turun ke lokasi untuk membersihkan material longsor.

"Alat berat sudah datang. Satu ekskavator sudah membersihkan material longsor," jelas Gustrizal.

Gustrizal menyebutkan material longsor menutupi badan jalan sepanjang 10 meter dengan tinggi hampir 2 meter.

Sebelumnya diberitakan, satu orang pengendara sepeda motor tewas akibat tertimbun longsor di Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat.

Baca juga: Warga di Pasaman Barat Bentrok dengan Kelompok Tani, Diduga Soal Lahan, 10 Orang Luka-luka

Longsor terjadi pada Selasa (21/6/2022) malam sekitar pukul 19.00 WIB akibat hujam deras yang melanda daerah tersebut.

"Ada dua titik longsor yang terjadi di Kecamatan Talamau. Longsor juga menyebabkan satu pengendara sepeda motor meninggal dunia akibat tertimbun material longsor," kata Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pasaman Barat, Gustrizal yang dihubungi Kompas.com, Rabu (22/6/2022).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Ingin Libatkan Megawati dalam Penyusunan Kabinet, Gibran: Semuanya Kami Mintain Masukan

Prabowo Ingin Libatkan Megawati dalam Penyusunan Kabinet, Gibran: Semuanya Kami Mintain Masukan

Regional
Perjuangan Guru Erni Seberangi Lautan demi Mengajar, Perahu yang Dinaiki Pernah Terbalik

Perjuangan Guru Erni Seberangi Lautan demi Mengajar, Perahu yang Dinaiki Pernah Terbalik

Regional
Cekcok dengan Ibunya, Mahasiswa di Banjarmasin Ditemukan Tewas Gantung Diri

Cekcok dengan Ibunya, Mahasiswa di Banjarmasin Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Banjir Rendam Sekolah di Maja Lebak, Semua Murid Diliburkan

Banjir Rendam Sekolah di Maja Lebak, Semua Murid Diliburkan

Regional
Untidar Magelang Kini Jadi BLU, Rektor Klaim UKT Tak Naik

Untidar Magelang Kini Jadi BLU, Rektor Klaim UKT Tak Naik

Regional
Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar 'Online' buat Ujian

Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar "Online" buat Ujian

Regional
Kisruh Penerima KIP Kuliah di Undip Semarang, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Kisruh Penerima KIP Kuliah di Undip Semarang, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Regional
Korupsi BLT Covid-19, Mantan Kades di Tangerang Divonis 2,5 Tahun Penjara

Korupsi BLT Covid-19, Mantan Kades di Tangerang Divonis 2,5 Tahun Penjara

Regional
28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

Regional
Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Regional
Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Regional
Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Regional
Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Regional
Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Regional
Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com