Korban setelah itu berobat tradisonal. Namun, matanya tak kunjung sembuh.
"Dalam kondisi sakit, saya disuruh tetap bekerja sama perusahaan. Tidak ada belas kasihan. Kalau tidak bekerja tidak diberi upah, dan akan dikeluarkan dari perusahaan tanpa pesangon. Saya bukan orang yang malas, tapi karena sakit makanya saya belum sanggup bekerja," kata pria asal Nias ini.
Velyanus terpaksa bekerja dalam kondisi sakit, karena takut diberhentikan. Dia butuh biaya untuk istri dan anak-anaknya yang masih kecil.
"Waktu itu istri saya memohon kepada perusahaan agar dia bisa bekerja jadi buruh membantu cari uang. Tapi, cuma bekerja setahun lalu diberhentikan lagi. Saya yang disuruh kerja dalam kondisi sakit," ujar Velyanus.
Selain Velyanus, kecelakaan kerja juga dialami istri dari Libertus (33) bernama Imelda Fatillina Halawa (44).
Istrinya itu mengalami mata rusak akibat terkena pupuk kimia, sehingga tak bisa melihat secara normal.
"Saya sama istri buruh di perkebunan kelapa sawit PT THIP di Kabupaten Indragiri Hilir, Riau. Pada Februari 2020, mata sebelah kiri istri saya kena pupu kimia sehingga alami gangguan penglihatan," ujar Libertus kepada Kompas.com, Senin.
Ia menyebut, istrinya sudah dua kali operasi mata namun, tak kunjung sembuh. Mirisnya, kata Libertus, pihak perusahaan lepas tangan.
"Perusahaan tak ada tanggung jawab. Kami berobat sendiri," akuinya.
Baca juga: Ditemui Bupati Kampar, Petani Sawit yang Jadi Korban Penyerangan Menangis: Tolonglah Kami, Pak
Sementara itu, seorang buruh wanita mengalami rambut rontok akibat terminum cairan racun rumput.
Buruh bernama Martina Halawa (40) ini bekerja sebagai karyawan pemeliharaan di perkebunan kelapa sawit PT Rimbun Sawit Sejahtera di Kabupaten Pelalawan.
Korban mengalami insiden pada 21 Januari 2022.
"Saya waktu itu lagi meracun rumput. Sisa racun saya taruh dalam botol. Pas istirahat siang, saya mau minum teh yang dibawa dari rumah. Rupanya yang saya ambil sisa racun rumput dan terminum," ujar Martina kepada Kompas.com, Senin.
Ia mengaku tidak mendapatkan bantuan pengobatan dari perusahaan tempat dia bekerja. Saat ini, kondisi rambut di kepala terus rontok nyaris habis.