Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Perempuan Ganggu Imam Saat Shalat Jumat di Palopo, Ini Penjelasan Pengurus Masjid

Kompas.com - 17/06/2022, 23:28 WIB
Amran Amir,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

 

PALOPO, KOMPAS.com - Seorang perempuan berlari masuk ke masjid dan hendak mengganggu imam saat shalat Jumat berlangsung.

Kejadian ini terjadi di Masjid Al-Mubarokah, Kompleks Terminal Dangerakko, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, Jumat (17/6/2022) siang.

Aksi perempuan itu terekam kamera pemantau di masjid dan video tersebut kini beredar luas di media sosial.

Pengurus Masjid Al-Mubarokah, Aiptu Ruslan yang juga anggota Polres Palopo mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada saat memasuki rakaat kedua shalat Jumat.

Baca juga: Operasi Patuh di Palopo, Pengendara Taat Aturan Dapat Bingkisan

“Tiba-tiba masuk perempuan yang  hendak mengganggu imam masjid beruntung saat hendak mengganggu salah seorang jamaah bagian keamanan masjid yang juga adalah anggota Polisi Polres Palopo langsung mengamankan,” kata Ruslan, saat dikonfirmasi di Masjid Al-Mubarokah, Jumat sore.   

Ruslan menuturkan, perempuan yang masuk itu melalui pintu alternatif atau pintu penyambung shaf jemaah lalu maju ke depan dan ingin menyentuh imam masjid.

“Di saat ingin menyentuh tangan imam masjid, seketika itu rekan kami jemaah bagian keamanan membawa langsung menarik tangannya dan membawa masuk ke ruang azan untuk diamankan,” ucap Ruslan.

Ruslan menuturkan, pelaku adalah warga asal Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, yang memiliki kelainan jiwa.

 

“Kebetulan yang bersangkutan ada laki-laki yang dia ikuti, menurut informasi yang saya dengar bahwa itu adalah suaminya. Memang si perempuan ini ada kelainan, sudah beberapa kali orangtuanya datang, bahkan pernah saya serahkan ke orangtuanya waktu melapor di sini. Cuma itu dia ada kelainan yaitu suka mengganggu pria yang suaranya bagus dan tampan,” ujar Ruslan.

Baca juga: Longsor Tutup Jalan Trans Palopo-Toraja Utara, Rumah Warga dan Bahu Jalan Tergerus

Pelaku kini diserahkan ke pihak keluarganya untuk diurus agar tidak berkeliaran.

“Setelah kami amankan, kami panggil keluarganya untuk dibawa pulang,” tutur Ruslan.

Ruslan meminta warga agar tidak menanggapi secara negatif video yang beredar tersebut, apalagi menyebarkan informasi yang keliru soal kejadian itu.

“Kami harap warga tetap tenang dan tidak menanggapi secara negatif video yang beredar tersebut,” harap Ruslan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Viral, Istri Cekik Suami di Temanggung, Begini Cerita Warga

Viral, Istri Cekik Suami di Temanggung, Begini Cerita Warga

Regional
Pelaku UMKM Dompet Tenun Badui Kewalahan Layani Pelanggan

Pelaku UMKM Dompet Tenun Badui Kewalahan Layani Pelanggan

Regional
Mengintip Rumah Adaptif untuk Atasi Persoalan Banjir Rob Demak

Mengintip Rumah Adaptif untuk Atasi Persoalan Banjir Rob Demak

Regional
Duduk Perkara Hoaks ODGJ 'Dijual' Jadi PSK di Jember, Tetangga Dilaporkan ke Polisi

Duduk Perkara Hoaks ODGJ "Dijual" Jadi PSK di Jember, Tetangga Dilaporkan ke Polisi

Regional
Kritik Uang Kuliah, Mahasiswa Universitas Riau Dilaporkan Rektor ke Polisi

Kritik Uang Kuliah, Mahasiswa Universitas Riau Dilaporkan Rektor ke Polisi

Regional
Tim Penjinak Bom Brimob Sterilisasi Bandara dan Hotel Jelang Penahbisan Uskup Agung Kupang

Tim Penjinak Bom Brimob Sterilisasi Bandara dan Hotel Jelang Penahbisan Uskup Agung Kupang

Regional
Kejari Jayapura Eksekusi 4 Pelanggar Pemilu

Kejari Jayapura Eksekusi 4 Pelanggar Pemilu

Regional
Kekerasan Seksual Anak di Brebes Meningkat Setiap Tahun, Januari-April 2024 Tercatat 15 Kasus

Kekerasan Seksual Anak di Brebes Meningkat Setiap Tahun, Januari-April 2024 Tercatat 15 Kasus

Regional
Mayat Pria Tanpa Identitas yang Ditemukan di Hutan Kateri Dikenali Keluarga

Mayat Pria Tanpa Identitas yang Ditemukan di Hutan Kateri Dikenali Keluarga

Regional
Jadi Penyusun Ulang Buku “Resep Makanan Baduta dan Ibu Hamil”, Mba Ita: Komitmen untuk Tangani Stunting

Jadi Penyusun Ulang Buku “Resep Makanan Baduta dan Ibu Hamil”, Mba Ita: Komitmen untuk Tangani Stunting

Regional
Seorang Warga Sikka Dianiaya 3 Pria hingga Babak Belur, Satu Pelaku Berstatus ASN

Seorang Warga Sikka Dianiaya 3 Pria hingga Babak Belur, Satu Pelaku Berstatus ASN

Regional
Usai Penarikan Pencalonan, Caleg PDI-P Terpilih di Salatiga Resmi Diubah

Usai Penarikan Pencalonan, Caleg PDI-P Terpilih di Salatiga Resmi Diubah

Regional
Diisukan Maju Pilkada Papua, Irjen Fakhiri: Saya Masih Kapolda

Diisukan Maju Pilkada Papua, Irjen Fakhiri: Saya Masih Kapolda

Regional
'Long Weekend', Daop 5 Purwokerto Tambah Rangkaian Kereta Tujuan Jakarta, Apa Saja?

"Long Weekend", Daop 5 Purwokerto Tambah Rangkaian Kereta Tujuan Jakarta, Apa Saja?

Regional
Pembuat Video Asusila di Pemandian Air Panas Maluku Tengah Ditangkap

Pembuat Video Asusila di Pemandian Air Panas Maluku Tengah Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com