Saat akan dibersihkan, sambung Aswin, orang yang hendak merenovasi rumah itu menemukan barang-barang tersebut.
"Saat dibersihkan, ternyata ditemukan barang diduga bahan peledak TNT sudah mencair. Kemudian sejumlah peluru tajam dan senjata api. Memang mau direnov rumahnya," ucap Aswin, di lokasi.
Kemudian, oleh orang tersebut penemuan itu dilaporkan ke polisi.
Baca juga: Berawal dari Renovasi Rumah, Ditemukan Bahan Peledak, Senpi, dan Peluru di Jalan Asia Afrika Bandung
Gempa bumi dengan magnitudo 4,6 guncang wilayah Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), Selasa (7/6/2022) sekitar pukul 14.03 Wita.
Dari analisis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) NTB, menunjukkan bahwa gempa bumi ini berkekuatan M 4,6 dengan episenter pada koordinat 8,17° LS; 117,31° BT, atau di laut pada jarak 37 kilometer barat laut Sumbawa, NTB pada kedalaman 10 kilometer.
Kepala Stasiun Geofisika Mataram Ardhianto Septhiadi mengatakan, gempa dirasakan di wilayah Sumbawa II-III MMI dan getarannya dirasakan oleh beberapa orang.
"Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang, getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu," kata Septhiadi dalam keterangan tertulis, Selasa.
Baca juga: Gempa M 4,6 Guncang Sumbawa, Ini Hasil Analisis BMKG
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menduga, Eril terseret arus Sungai Aare dan tenggelam karena mengalami kram.
"Jadi pas kejadian, anak kami itu terduga ada kram. Karena fisiknya itu lebih tinggi dari saya di usia yang sedang bagus badannya, dia juga suka berenang dan punya lisensi menyelam pula. Jadi menurut logika fisik harusnya aman saja," kata Emil, sapaan akrabnya, saat memberikan keterangan dalam pengajian keluarga, Minggu (5/6/2022) malam.
Kata Emil, kondisi Sungai Aare, berbeda dengan sungai Indonesia.
Sebab, air di Sungai Aare itu datang dari salju es yang cair.
"Sungai Aare itu sungainya beda dengan sungai di kita. Kalau di kita sungai itu sumbernya mata air, jadi sudah sedingin-dinginnya masih menghangat. Kalau di sana itu sungainya datang dari salju es yang cair. Jadi walaupun cuacanya biru dan panas, itu airnya seperti air kulkas, kira-kira begitu," ujarnya.
Baca juga: Dugaan Penyebab Eril Terseret Arus Sungai Aare hingga Tenggelam dan Pencarian Tanpa Batas Waktu