Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Maluku Tengah Hilang Saat Memanah Ikan, Hanya Ditemukan Alat Panah Milik Korban

Kompas.com - 22/05/2022, 18:37 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

AMBON,KOMPAS.com - La Ode Husni, warga Desa Haruku, Kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku dilaporkan hilang di laut.

Pria berusia 35 tahun itu hilang setelah pergi memanah ikan dengan seorang temannya di sekitar dermaga milik sebuah perusahan di Amahai pada Sabtu (21/5/2022).

Pihak keluarga sempat mencari korban tetapi tidak juga ditemukan hingga akhirnya melaporkan kejadian itu ke Basarnas Ambon.

Baca juga: Pelajar yang Hilang Terseret Arus di Zona Bahaya di Pantai Kuta, Ditemukan Tewas

Kepala Kantor Basarnas Ambon, Mustari mengatakan, pihaknya baru mendapatkan informasi dari pihak keluarga Minggu (22/5/2022) sore.

Setelah mendapatkan informasi tersebut, tim penyelamat bersama peralatan langsung dikerahkan ke lokasi kejadian.

"Pukul 15.10 WIT Basarnas Ambon menerima informasi dari keluarga korban bernama Ibu Nita. Selamjutnya pukul 15.30 WIT Basarnas Ambon mengerahkan enam orang rescuer dan  satu unit Rescue Car Type II menuju lokasi pencarian," kata Mustari kepada Kompas.com, Minggu.

Dari pengakuan keluarga, kata dia, korban pergi memanah ikan dengan seorang rekannya di sekitar dermaga pada Sabtu malam sekira pukul 19.00 WIT.

Berdasarkan informasi yang diterima Basarnas Ambon, pada saat sedang memanah ikan, korban dan temannya itu terpisah sehingga teman korban memutuskan untuk naik ke permukaan air. 

"Sedangkan korban tidak juga muncul hingga pagi hari," ujarnya.

Baca juga: Perahu Oleng Terhantam Ombak, Penambang Pasir di Cilacap Hilang Tenggelam

Lantaran tidak juga kembali, pihak keluarga dibantu warga setempat langsung mencari namun tak kunjung menemukan korban. 

"Upaya pencarian dari masyarakat sekitar sudah dilakukan namun belum menuai hasil maksimal, hanya alat memanah ikan milik korban yang berhasil ditemukan masyarakat," katanya.

Tim yang dikerahkan ke lokasi kejadian langsung mencari korban. Selain memantau dari atas air, tim juga ikut mencari di dasar laut dengan alat selam.

"Peralatan selam juga dibawa oleh tim untuk pencarian," katanya.

Hingga saat ini korban belum berhasil ditemukan. Tim SAR berencana akan melanjutkan pencarian pada Senin (23/5/2022). 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com