Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Terjang Jalan Raya di Bandung Barat, 2 Motor Terseret Arus dan Kantor Desa Terendam

Kompas.com - 09/05/2022, 23:46 WIB
Bagus Puji Panuntun,
Khairina

Tim Redaksi

BANDUNG BARAT, KOMPAS.com - Hujan deras yang menerjang wilayah Kabupaten Bandung Barat (KBB) mengakibatkan banjir di Jalan Raya Batujajar, Senin (9/5/2022) sore.

Akibat banjir tersebut, dua unit kendaraan roda dua yang melintas jalur tersebut terseret arus air. Beruntung pengendara langsung menyelamatkan diri sehingga tidak ikut terbawa arus banjir.

Kepala Pelaksana Tugas Badan Pemanggulangan Bencana Daerah (BPBD) KBB Duddy Prabowo mengatakan, peristiwa banjir tersebut terjadi di Jalan Raya Batujajar tepatnya di depan Kantor Desa Laksanamekar, Kecamatan Padalarang.

"Menurut keterangan saksi sekaligus pengendara motor, banjir itu terjadi ketika ia melintas di depan Desa Laksanamekar saat perjalanan pulang kerja," ungkap Duddy saat dihubungi.

Baca juga: Hujan Angin Terjang Bandung Barat, Jalan Cipatat-Saguling Tertutup Pohon Tumbang

Saat itu, hujan deras sedang turun di sepanjang jalan tersebut. Air hujan yang tidak tertampung di drainase kemudian meluap dan memasuki badan jalan.

Luapan arus air itu cukup kencang sehingga membahayakan terhadap pengendara yang tengah melintas. Saat air masuk ke badan jalan, ada sejumlah pengendara kendaraan roda dua yang berada di badan jalan.

"Air kemudian menyeret dua pengendara. Seketika kedua pengendara berusaha melepas kendaraannya dan menyelamatkan diri," ujar Duddy.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun, dua pemilik kendaraan mengalami kerugian materil berupa kerusakan sepeda motor.

"Sementara untuk kendaraan motor langsung terseret arus air dan masuk ke gorong-gorong di samping kantor desa," imbuhnya.

Baca juga: Akibat Jalan Minim Penerangan Saat Mudik, Ibu dan 2 Anak Tewas Usai Mobil Masuk Jurang di Bandung Barat

Luapan banjir di Jalan Raya Batujajar ini juga menerjang Kantor Desa Laksanamekar. Beberapa ruangan di kantor desa juga terendam banjir akibat luapan drainase tersebut.

"Luapan air limbah hujan masuk kantor Desa Laksanamekar setinggi 30 centimeter dan menggenangi gor bulutangkis setinggi 50 sentimeter.

Banjir juga merusak sebagian arsip-arsip yang disimpan di dalam ruangan kantor desa. "Sebagian berkas arsip desa terendam, dinding bangunan kantin juga jebol," kata Duddy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Status Gunung Ibu Naik Jadi Siaga, Terdengar Dentuman dan Erupsi

Status Gunung Ibu Naik Jadi Siaga, Terdengar Dentuman dan Erupsi

Regional
Suami Tewas Diduga Dianiaya Polisi di Aceh Utara, Istri Korban Minta Hukum Pembunuhnya

Suami Tewas Diduga Dianiaya Polisi di Aceh Utara, Istri Korban Minta Hukum Pembunuhnya

Regional
Perbaikan Jalan Pantura Demak Menyisakan 2 Titik, Contraflow Diberlakukan Jika Macet

Perbaikan Jalan Pantura Demak Menyisakan 2 Titik, Contraflow Diberlakukan Jika Macet

Regional
Dapat Penghargaan dari Serikat Pekerja/Buruh Sumut, Ini Upaya Pj Gubernur Sumut Sejahterakan Buruh

Dapat Penghargaan dari Serikat Pekerja/Buruh Sumut, Ini Upaya Pj Gubernur Sumut Sejahterakan Buruh

Regional
Cerita Luqman Nabung Sejak 2012 dari Hasil Jualan Bakso Bakar, Akhirnya Berangkat Haji Tahun Ini

Cerita Luqman Nabung Sejak 2012 dari Hasil Jualan Bakso Bakar, Akhirnya Berangkat Haji Tahun Ini

Regional
Diduga Malpraktik hingga Pasien Tewas, Lurah di Prabumulih Dinonaktifkan

Diduga Malpraktik hingga Pasien Tewas, Lurah di Prabumulih Dinonaktifkan

Regional
Pemkot Tangerang Raih WTP 17 Kali Berturut-turut, Pj Nurdin: Harus Koheren dengan Kualitas Pelayanan Publik

Pemkot Tangerang Raih WTP 17 Kali Berturut-turut, Pj Nurdin: Harus Koheren dengan Kualitas Pelayanan Publik

Regional
Rektor Laporkan Mahasiswa yang Kritik UKT, Unri Angkat Bicara

Rektor Laporkan Mahasiswa yang Kritik UKT, Unri Angkat Bicara

Regional
Ratusan Moge Mangkrak di Kantor Polisi, Disita dari Geng Motor dan Pengguna Knalpot Brong

Ratusan Moge Mangkrak di Kantor Polisi, Disita dari Geng Motor dan Pengguna Knalpot Brong

Regional
Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Regional
Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Regional
BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

Regional
Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Regional
2 Tersangka Pemalsuan Surat Tanah yang Libatkan Pj Walkot Tanjungpinang Ditahan

2 Tersangka Pemalsuan Surat Tanah yang Libatkan Pj Walkot Tanjungpinang Ditahan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com