Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Protes 2 Hari Listrik di Ambon Padam, PLN Minta Maaf

Kompas.com - 09/05/2022, 20:35 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Andi Hartik

Tim Redaksi

PLN minta maaf

Terkait masalah tersebut, Manajer Komunikasi dan TJSL PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Maluku dan Maluku Utara, Hairul Hatala mengatakan, pemadaman listrik di sebagia besar wilayah di Kota Ambon terjadi karena adanya gangguan sistem kelistrikan pada jalur evakuasi daya yang menyuplai listrik Ambon dari BMPP atau barged mounted power plant.

Dia mengaku, saat ini pihaknya terus berupaya melakukan percepatan pemulihan sistem kelistrikan secara bertahap agar kembali normal.

“PLN telah memulihkan lebih dari 60 persen lokasi terdampak gangguan kelistrikan di Ambon,” kata Hairul dalam keterangan tertulis, Senin.

Baca juga: Beredar Kabar Wali Kota Ambon Jadi Tersangka, Ini Tanggapan KPK

Dia mengaku saat ini pihaknya terus melakukan evaluasi dan investigasi secara internal terkait penyebab terjadinya gangguan kelistrikan untuk mencegah terjadinya kejadian serupa di kemudian hari.

Saat ini, kata Hairul, petugas PLN di lapangan masih terus berupaya melakukan percepatan penormalan sistem agar dapat sesegera mungkin memulihkan pasokan listrik pada sistem kelistrikan Ambon sampai dengan 100 persen.

“Kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamaman yang dialami oleh semua pelanggan PLN di Ambon serta memohon doa dari masyarakat agar pemulihan kelistrikan oleh petugas di lapangan dapat segera terarasi,” harapnya.

Hairul mengimbau para pelanggan agar dapat melaporkan gangguan ataupun permasalahan kelistrikan lainnya yang dialami melalui aplikasi PLN Mobile pada fitur pengaduan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com