Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangunannya Mulai Miring, Alfamart di Banjar Kalsel Terpaksa Ditutup Sementara

Kompas.com - 09/05/2022, 20:32 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MARTAPURA, KOMPAS.com - Sebuah bangunan Alfamart di Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel) miring dan dikhawatirkan ambruk.

Agar kejadian ambruknya Alfamart tak terulang, pihak manajemen terpaksa melakukan penutupan sementara.

Baca juga: 5 Sepeda Motor Milik Korban Alfamart Ambruk Masih Tersimpan di Kantor Polisi

Kepala Seksi Humas Kepolisian Resor Banjar, Iptu Suwarji mengatakan, laporan miringnya ruko yang digunakan Alfamart sudah diterima Polres Banjar.

"Karyawan Alfamart di sana memberitahukan bahwa lantainya mulai miring dan amblas di bagian tengah. Karena takut, makanya toko ditutup," ujar Iptu Suwarji dalam keterangan yang diterima, Senin (9/5/2022) sore.

Informasi yang diterima Polres Banjar bahwa pihak manajemen Alfamart akan menunggu hasil uji kelayakan bangunan yang dilakukan hari ini.

"General Manager Alfamart masih menunggu hasil uji kelayakan. Kita tunggu saja," jelasnya.

Suwarji menambahkan, sejumlah petugas dari Polres Banjar sudah melakukan pemeriksaan di lokasi.

"Luasnya kira-kira 20X40 meter dan hanya 1 lantai. Terbuat dari cor beton dengan lantai dilapisi keramik. Atapnya dari baja ringan," pungkasnya.

Sebagai tambahan informasi, bangunan Alfamart yang miring ini tak jauh dari lokasi Alfamart yang ambruk pada, Senin (18/4/2022) lalu.

Dari kejadian itu, 14 orang tertimbun reruntuhan dengan 5 di antaranya tewas.

Baca juga: Polisi Periksa Pemilik dan Kontraktor Alfamart di Kalsel yang Ambruk

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tabungan Rp 5 Juta Terbakar, Penjual Angkringan di Solo: Padahal buat Mengembangkan Usaha

Tabungan Rp 5 Juta Terbakar, Penjual Angkringan di Solo: Padahal buat Mengembangkan Usaha

Regional
2 Penambang Timah Rakyat Ilegal di Babel Tertimbun Lumpur, 1 Tewas Tenggelam

2 Penambang Timah Rakyat Ilegal di Babel Tertimbun Lumpur, 1 Tewas Tenggelam

Regional
Kasus Oknum Polisi Diduga Aniaya Warga Aceh Utara hingga Tewas Berakhir Damai

Kasus Oknum Polisi Diduga Aniaya Warga Aceh Utara hingga Tewas Berakhir Damai

Regional
Tak Gubris Ajakan Salaman, Pelajar di Semarang Disetrika Kakak Kelasnya

Tak Gubris Ajakan Salaman, Pelajar di Semarang Disetrika Kakak Kelasnya

Regional
Terdampak Banjir, Aliran Listrik ke 1.890 Pelanggan PLN Padam

Terdampak Banjir, Aliran Listrik ke 1.890 Pelanggan PLN Padam

Regional
BNPB Salurkan Bantuan Rp 250 Juta dan Peralatan Penanganan Darurat Banjir Mahakam Ulu

BNPB Salurkan Bantuan Rp 250 Juta dan Peralatan Penanganan Darurat Banjir Mahakam Ulu

Regional
Soal Status Jokowi di PDI-P, Sukur Henry: Bagi Saya itu Masa Lalu

Soal Status Jokowi di PDI-P, Sukur Henry: Bagi Saya itu Masa Lalu

Regional
Maju Pilkada 2024, Mantan Wabup Belitung Daftar di 4 Parpol

Maju Pilkada 2024, Mantan Wabup Belitung Daftar di 4 Parpol

Regional
Pelaku Begal di Lubulinggau Bawa Kabur Honda Beat, tapi Motor CBR-nya Malah Tertinggal

Pelaku Begal di Lubulinggau Bawa Kabur Honda Beat, tapi Motor CBR-nya Malah Tertinggal

Regional
Pulang Merantau Lamar Kekasihnya, Calon Pengantin Pria Bunuh Diri di Hari Pernikahan

Pulang Merantau Lamar Kekasihnya, Calon Pengantin Pria Bunuh Diri di Hari Pernikahan

Regional
43 Biksu Thudong Tiba di Candi Borobudur Lusa, Berikut Acara Penyambutannya

43 Biksu Thudong Tiba di Candi Borobudur Lusa, Berikut Acara Penyambutannya

Regional
Tak Sempat Dievakuasi, Perangkat Komputer 6 Dinas di Mahakam Ulu Terendam Banjir

Tak Sempat Dievakuasi, Perangkat Komputer 6 Dinas di Mahakam Ulu Terendam Banjir

Regional
Sejumlah Pemda Larang 'Study Tour', Pelaku Wisata di Magelang: Keputusan Aneh dan Reaksioner

Sejumlah Pemda Larang "Study Tour", Pelaku Wisata di Magelang: Keputusan Aneh dan Reaksioner

Regional
Mahakam Ulu Ditetapkan sebagai Tanggap Darurat Banjir hingga 27 Mei

Mahakam Ulu Ditetapkan sebagai Tanggap Darurat Banjir hingga 27 Mei

Regional
Diduga Dipaksa Cerai, Pria di Banyuasin Aniaya Kedua Mertua

Diduga Dipaksa Cerai, Pria di Banyuasin Aniaya Kedua Mertua

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com